Berita

barack obama/ist

Dunia

Presiden Obama Teken Perintah Rahasia Mendukung Pemberontak Suriah

JUMAT, 03 AGUSTUS 2012 | 08:12 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Presiden Barack Obama telah menandatangani perintah rahasia berisi dukungan terhadap kelompok pemberontak yang melawan pemerintahan Bashar Al Assad di Suriah.

Informasi itu diperoleh CNN dari sumber di kalangan pemerintah Amerika Serikat hari Rabu kemarin (1/8).

Perintah yang sama juga pernah diberikan Obama saat kriris politik di Mesir yang berujung pada pengunduran diri Hosni Mubarak dan perang saudara di Libya yang berakhir dengan kematian tragis Muammar Khadafi.

Perintah rahasia yang disebut memberikan otoritas pada Central Intelligent Agency dan badan-badan lain sejenis di Amerika Serikat untuk memberikan membantu kelompok pemberontak di bawah tanah atau klandestin.

Tidak diperoleh informasi detil mengenai kapan tepatnya Obama menandatangani perintah rahasia tersebut. Satu-satunya petunjuk waktu yang diperoleh CNN menyebutkan perintah rahasia diberikan dalam beberapa bulan terakhir.

Juga tidak jelas benar bagaimana bentuk bantuan yang akan diberikan. Di sisi lain pemerintah Amerika memberikan bantuan berupa peralatan non-tempur seperti perlengkapan komunikasi.

Pekan lalu, Departemen Keuangan AS mengijinkan Washington Syrian Support Group memberikan bantuan keuangan kepada Tentara Pembebasan Suriah. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya