sutiyoso/ist
sutiyoso/ist
RMOL. Isu kesukuan, agama, dan ras dianggap paling mumpuni untuk menghantam lawan politik, termasuk dalam Pilkada DKI Jakarta yang putaran keduanya berlangsung 20 September. Indonesia, khususnya Jakarta, terdiri dari masyarakat heterogen maka sangat terbuka isu itu dimainkan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso, meminta tindakan itu tidak dilakukan para peserta Pilkada Jakarta. Hal itu diutarakannya dalam acara seminar politik dengan tema "Disharmoni Hubungan Presiden dengan DPR" di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (18/7).
"Itu isu yang dikembangkan karena kondisi kita memang heterogen, jadi harus diredam," harap mantan petinggi militer bersapaan Bang Yos itu.
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03
Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58