kilang gas/ist
kilang gas/ist
RMOL. Harga jual gas dari Blok Madura dinilai terlalu tinggi setelah PT Pertamina memutuskan untuk menaikkan harga jual gas dari blok tersebut. Kenaikan harga juga dinilai memberatkan mitra bisnis PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE-WMO) yang menyalurkan gas dari blok tersebut ke pasar domestik.
Salah satu protes atas harga jual gas Blok Madura yang terlalu tinggi itu datang dari PT Gresik Migas. Perusahaan penyalur gas ke berbagai sektor industri di Jawa Timur itu melayangkan surat protes ke Pertamina, meminta agar kenaikan harga gas ditunda sebelum mendapatkan persetujuan dari pihak-pihak terkait.
Selama ini PT Gresik Migas merupakan mitra bisnis PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE-WMO) dalam menyalurkan penjualan gas dari Blok Madura, terhitung sejak Maret 2011. Harga yang disepakati keduanya adalah sebesar US$ 5,56, dengan kesepakatan jika terjadi kenaikan maka penentuan harga baru harus mendapat persetujuan dari BP Migas.
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Senin, 08 Desember 2025 | 19:12
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00
Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03
Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02
UPDATE
Senin, 15 Desember 2025 | 16:13
Senin, 15 Desember 2025 | 15:55
Senin, 15 Desember 2025 | 15:48
Senin, 15 Desember 2025 | 15:41
Senin, 15 Desember 2025 | 15:39
Senin, 15 Desember 2025 | 15:29
Senin, 15 Desember 2025 | 15:19
Senin, 15 Desember 2025 | 15:12
Senin, 15 Desember 2025 | 14:54
Senin, 15 Desember 2025 | 14:43