Berita

RAJA MOHAMMAD SAZNI DAN SYAHRINI

Blitz

Pacar Syahrini Sales Perhiasan

Jabatannya staf marketing. Nawarin koin emas, gajinya dari komisi.
RABU, 23 MEI 2012 | 10:24 WIB

RMOL. Usai disebut pacar sewaan Syahrini, bukan cucu Raja Selangor, kini Bubu disebut ber­profesi sebagai sales benda perhiasan di sebuah perusahaan barang berharga di Malaysia, Dinarius Dirham Sdn Bhd Gold Company.

Menurut sumber Rakyat Merdeka, Bu­bu yang bernama lengkap Raja Mohamad Syazni itu, telah bekerja di perusahaan tersebut selama hampir setahun, mulai Juni 2011 hingga April 2012. Bubu bekerja sebagai staf marketing.

Tugasnya apa? Melakukan penawaran kepada pelanggan untuk membeli emas dalam satu bulan secara angsuran dengan menawarkan potongan khusus. Barang yang ditawarkan berupa koin emas dalam bobot yang berbeda untuk memenuhi semua seg­men penduduk, lembaga, perusahaan dan pasar melalui perusahaan pialang saham.

Dia jadi agen individu eksklusif, yang bekerja atas dasar komisi. Dalam tahap ke­dua, melakukan perluasan desainer per­hi­asan serta menawarkan emas kepada calon pelanggan di tempat yang telah ditentukan dan melakukan integrasi melalui e-mail.

“Tidak mau menanggapi,” kilah Reindhy, manajer Syahrini, kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Namun, lain halnya dengan Syahrini. Pelantun Sesuatu ini terlihat geram dengan segala pemberitaan tentang pacar berke­pala plon­tosnya itu. “Ada hal-hal yang bi­kin tidak nya­man, tapi aku nggak ter­gang­gu. Biarinlah aku yang happy, ke­napa sih. Ya, lu­cu aja sih melihat pembe­ritaan yang se­karang,” ujar Syahrini saat ditemui war­tawan, Senin petang (21/5).

Lebih tajam, Syahrini menuding segala kabar miring soal Bubu karena kerjaan pihak tertentu yang ingin menjatuhkan namanya. “Mungkin ada gerakan atau kubu ter­tentu yang ingin memberikan bad image buat aku. Aku merasa melakukan hal yang benar, tidak ada yang salah. Di balik orang-orang segelintir ini, yang coba men­jatuhkan aku, banyak juga kok yang men­cintaiku,” ujarnya.

Namun, bekas teman duet Anang Her­mansyah ini tidak ingin isu-isu yang ber­edar di masyarakat  menjatuhkan sema­ngat­nya untuk terus berkarier di dunia musik.

“Itulah dinamika dalam proses per­jalanan karierku. Ini naik kelasku dari Allah supaya karierku baik. Kapasitas kesabarannya, kekuatan lahir batinnya. Memang, persaingan bisnis ini sangat ketat, inilah dinamikanya,” tuturnya.

Ditegaskan pula, sebagai public figure, gosip jadi konsekuensi yang harus dija­lani. Jika tidak ingin digosipkan, lanjut Syah­rini, tidak usah menjadi penyanyi.

“Aku merasa melakukan hal yang benar, nggak ada yang salah,” ucapnya yakin.

Sebelumnya, Sultan Selangor tidak me­rasa memiliki cucu bernama Raja Moha­mad Syazni alias Bubu. Cucu Sultan Se­langor pun tak ada yang sedewasa Bubu.

 â€Kerajaan Selangor mengklaim Bubu bukan cucu Sultan Selangor,” ungkap sumber Rakyat Merdeka.

Netizen (warga negara pengguna in­ternet) di Malaysia ikut menimpali bahwa Kerajaan Selangor saat ini dipimpin oleh Sultan Sharafuddin Idris Shah Alhaj. Menurut netizen itu, sang Raja tidak me­rasa memiliki cucu yang bernama Raja Mohamad Syazni, nama yang diakui Bubu sebagai nama aslinya.

Fakta lainnya menyebut, keluarga Ke­rajaan Selangor memakai nama ‘Tengku’, bukan ‘Raja’ seperti yang diakui Bubu. Sementara gelar ‘Raja’ biasanya dipakai keluarga Kerajaan Perak.

“Di sini kami menyebutnya Kesultanan Selangor. Jika benar cucu Sultan Sela­ngor, pasti ada pangkat Tengku. Kalau ber­pang­kat Raja, bukan dari kerabat Selangor, tapi asal kerabat Negeri Perak,” jelas sang neti­zen. “Cucu Sultan Selangor juga tak ada yang sedewasa Raja Mo­ha­mmad Syazni,” sambungnya.

Menurut situs Wikipedia, Sul­tan Shara­fu­ddin (67), memiliki dua anak perempuan Tengku Zerafina (43) dan Teng­ku Zatashah (39), hasil perni­kahan dengan Raja Zarina Binti Tan Sri Zainal, yang telah dicerai­kannya. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya