Juventus fc
Juventus fc
RMOL. Tekad Juventus untuk terus memburu gelar scudetto di musim ini akan diuji pada pekan ke-30 ketika mereka melawan Napoli.
Kemenangan menjadi harga mati bagi Alessandro Del Piero cs, jika tidak ingin menjauh dari AC Milan yang menempati poÂsisi puncak klasemen Seri-A. Saat ini, Milan mengoleksi 63 poin atau unggul empat poin dari Juve.
Dari posisi klasemen, Napoli bukan tim yang sulit ditaklukan. Saat ini Napoli konsisten di poÂsisi keempat dengan nilai 48. Napoli berambisi meÂraih tiket Liga ChamÂpions untuk musim mendaÂtang. Tiket Liga ChamÂpion diperÂuntukkan bagi peringÂkat 1-4.
Kalau melihat rekor perÂteÂmuan Juve versus Napoli, tim besutan Antonio Conte tak perlu khaÂwatir. Bianconerri masih doÂminan dengan catatan enam kali menang, empat kali seri, dan baÂru sekali kalah dari 11 duel terÂakhir mereka di Turin. Napoli juÂga cuma meraih dua poin dalam dua partai terakhirnya.
“Kami harus tetap mewasÂpaÂdai gaya serangan dan pertahaÂnan Napoli. Saat ini, mereka seÂlaÂlu tampil sempurna. Kami ingin meraih tiga poin penuh unÂtuk tetap mengejar Milan,†kata peÂlatih Juve, Antonio Conte.
Sementara itu, bek Juve, GiÂorÂgio Chiellini sedikit berilustraÂsi soal ambisinya mengejar MiÂlan. Menurutnya, mengalahkan Milan sanga sulit. “Lebih mudah mengalahkan Milan di PlayStaÂtion ketimbang di dunia nyata,†kaÂta Chiellini.
Bahkan, Conte juga pernah menyatakan Milan adalah favorit juara musim ini. Menanggapi perÂÂÂnyataan pelatihnya itu, ChielÂlini mengatakan, Conte cuma berusaha untuk tetap realistis. “Pelatih tahu yang dikatakannya. Milan adalah juara bertahan dan punya empat poin lebih banyak dari kami†demikian dilansir Il Giornale.
Selain itu, Chiellini juga tamÂpak santai menghadapi sisa muÂsim ini juga mengatakan bahwa Juve hanya fokus pada pertanÂdingan selanjutnya. Menurutnya semua orang di Juventus harus teÂÂtap rendah hati dan berkonÂsenÂtrasi pada tugas selanjutnya meÂlawan Napoli.
Sementara itu, duel tersebut menjadi momen spesial bagi peÂlatih Napoli, Walter Mazzarri. PaÂsalnya, laga itu menjadi partai ke-400 untuk posisinya sebagai allenatore bersama Napoli.
Karier Mazzarri di dunia kepeÂlatihan mulai dia retas sejak menÂÂjadi asisten manajer di NÂaÂpoli dan Bologna. Di Stadio Dall’Ara, dia juga sempat meÂnaÂngani tim yuÂnior Bologna. Pria 50 tahun ini keÂmudian mulai menÂjadi pelatih utama dengan meÂnangani klub Seri C2 Acireale pada tahun 2001, disusul kemuÂdian Pistoiese dan klub Seri B Livorno.
Mazzarri sebenarnya sukses mengantar Livorno meraih proÂmosi ke Seri A pada akhir musim 2004, tetapi dia kemudian lebih memilih bergabung dengan RegÂgina yang juga bermain di Seri A.
Di musim lalu, Mazzarri sukÂses membawa Napoli finis di poÂsisi tiga klasemen Seri A, memÂbuat tim tersebut meraih tiket langÂsung ke Liga Champions.
Nah, di musim ini, laju Napoli juÂga cukup oke dan kini mengÂhuÂni peringkat empat.
“Saya bangga dengan capaian ini dan terlebih lagi melakukanÂnya bersama Napoli untuk ke-400 kalinya,†kata Mazzarri di Football Italia.
“Biasanya saya tidak terlalu meÂmerhatikan statistik, tapi saya haÂrus bilang kalau 400 laga muÂlai dari Seri C2 sampai ke Liga Champions terasa spesial. MungÂkin (fakta bahwa) memulai perjaÂlanan ini dari nol sudah membuat capain itu jadi lebih menyenangÂkan,†tambahnya. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13
UPDATE
Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59
Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39
Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16
Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55
Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36
Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16
Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58
Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32
Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15
Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52