Berita

PAN Jangan hanya Omdo Ngaku Anak Kandung Muhammadiyah, Buktikan Dong!

MINGGU, 26 FEBRUARI 2012 | 17:34 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Pengurus Muhammadiyah di semua tingkatan tidak boleh merangkap jabatan dengan partai politik mana pun.

"Muhammadiyah, dalam Sidang Tanwir Muhammadiyah, telah mengeluarkan larangan kadernya untuk merangkap jabatan di partai politik manapun," ujar Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia, Faozan Amar kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Minggu, 26/2).

Tak hanya itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin di berbagai kesempatan juga kerap menyampaikan bahwa Muhammadiyah menjaga hubungan dan jarak yang sama dengan semua partai politik. Artinya tidak ada yang namanya anak kandung atau tiri.

"Semua (partai politik) diperlakukan sama (oleh Muhammadiyah)," tekan Faozan.

Faozan mengungkapkan itu menanggapi pernyataan Amien Rais bahwa PAN satu-satunya partai yang dilahirkan Muhammadiyah dan penegasan Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan, sama-sama di Brebes Rabu lalu, bahwa hubungan partai berlambang matahari biru itu dengan Muhammadiyah ibarat anak dan ibu.

Menurut Faozan, pernyataan elit partai berlambang matahari biru itu hanya klaim sepihak. Namun, sambung Faozan, bila PAN mengklaim sebagai anak kandung Muhammadiyah, mestinya tidak cukup hanya di omongan.

"Buktikan dong dengan kerja-kerja konkret yang memihak kepada aspirasi warga Muhammadiyah. Bukan malah sebaliknya," tandas, Faozan yang juga Wakil Sekretaris Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah ini. [zul]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya