Liga Champions
Liga Champions
RMOL. Buruknya penampilan ArseÂnal membuat mereka diganjar kekalahan empat gol tanpa balas oleh AC Milan. Terbilang musÂtaÂhil untuk mereka bisa lolos ke peÂrempat final.
The Gunners pulang dengan taÂngan hampa dari San Siro seÂteÂlah dibantai si empunya staÂdiÂon dengan empat gol tanpa balas di leg pertama babak 16 besar. Dua gol dari Robinho, serta seÂbiji dari Kevin Prince Boateng dan penalti Zlatan Ibrahimovic memÂbuat kiper Wojciech SzczesÂny harus bolak–balik memungut bola dari gawangnya.
Penampilan Meriam London memang jauh dari kata bagus di laga malam itu. Barisan pertahaÂnan yang dikomandoi Laurent KosÂcielny terlihat rapuh dan muÂdah ditembus. Sementara dari sisi penyerang juga tidak terlihat lebih baik. Sang bomber subur RoÂbin van Persie terlihat kehilaÂngan ketajamannya.
Dicatat dari situs UEFA, ArseÂnal memang mendominasi pengÂuasaan bola dengan 53%, namun sayangnya hanya bisa melepasÂkan delapan tendangan dan cuma tiga yang mengarah ke sasaran. Sedangkan Rossonerri tercatat 10 kali melakukan tendangan deÂngan lima on target dan empat di antaraya berujung gol.
Menurut statistik Infostrada, kekalahan empat gol tanpa balas ini adalah yang terburuk yang pernah diderita Arsenal dalam kompetisi Eropa. Kekalahan ini menjadikan kans van Persie Cs untuk bisa melaju ke perempat final hampir pasti tertutup rapat.Karena sejauh ini belum ada tim yang bisa lolos setelah menelan kekalahan tandang 0-4 di leg I.
“PerforÂma yang mengejutkan. Kami meÂlakukan kesalahan demi kesaÂlahan dan pantas mendapatkan hukumannya. Tak ada satu moÂmen pun sepanjang 90 menit keÂtika kami masuk dalam permaiÂnan,†ujar Wenger yang kaget timnya bisa kalah dengan skor sebesar itu.
Lebih lanjut Wenger enggan menyalahkan faktor lapangan sebagai penyebab kekalahan timÂnya. Memang sebelum laga berlangsung, manajer asal PranÂcis itu mengkhawatirkan kondisi rumput stadion yang dinilainya buruk.
“Akan terasa tak adil menyaÂlahkan lapangan, yang ibarat malapetaka, karena performa kami pun berada di level yang saÂma. Mungkin ada dua atau liÂma persen peluang secara statisÂtik. Anda tak pernah tahu, tapi bisa dikatakan, secara realistis kami sudah keluar dari kompetisi ini,†tandasnya.
Wenger mengaku cemas keÂkalahan besar di Liga ChampiÂons ini akan mempengaruhi keÂyaÂkinan pasukannya dalam menÂjalani sisa musim ini. Padahal, saat ini timnya sedang berusaha mati – matian mempertahankan posisi empat di klasemen Liga Premier.
“Saya tak yakin kami gagal kaÂrena taktik. Sekarang ada baÂhaya bahwa kekecewaan sebesar ini akan memiliki konsekuensi pada keyakinan kami di sisa muÂsim,†imbuh Wenger. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13
UPDATE
Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09
Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37
Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32
Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59