prijanto/ist
prijanto/ist
RMOL. Siapapun yang menjadi Wakil Gubernur, tidak akan sukses berkontribusi pada kemajuan wilayahnya jika berpasangan dengan Gubernur yang paranoid akan kekuasaannya.
Dalam Buku "Kenapa Saya Mundur dari Wagub DKI Jakarta", Prijanto menyampaikan detail bagaimana sejak awal dilantik sampai tahun ke-empat, dirinya nyaris tidak "dipakai" oleh Fauzi Bowo alias Foke. Kantor Wagub yang seharusnya ditempati pun tidak diberi. Prijanto dipaksa berjejal satu ruangan dengan Sekda Pemprov DKI.
"Kalau Prijanto arogan, kan bisa saja memaksa minta ruangan yang seharusnya ditempati sebagai Wagub. Ternyata hingga empat tahun tak juga diberikan. Ruangan malah itu dipakai Foke," kata anggota Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, Mustofa B. Nahrawardaya, saat berbincang dengan Rakyat Merdeka Online, beberapa waktu lalu.
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12
UPDATE
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05
Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51
Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24
Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50
Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42
Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25