Berita

Ratu Felisha

Blitz

Ratu Felisha, Dua Minggu Lagi Menjanda

SELASA, 17 JANUARI 2012 | 08:49 WIB

RMOL. Belum menemukan titik terang da­lam mediasi, Ratu Felisha (Feli) dan Fransiscus Emmanuel alias Jules Kors­ten melanjutkan sidang perce­ra­iannya di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan, kemarin.

“Agendanya bukti dan saksi, ada dua orang saksi, sahabat Feli dan su­pirnya,” jelas kuasa hukum Felisha, Reza Ma­hastra, di sela-sela sidang.

Untuk bukti dalam persidangan, Feli membawa surat nikah. Sedangkan un­tuk saksi, bintang film Buruan Cium Gue ini membawa sahabatnya, Wi­di dan supir pribadinya, Dedi. Keduanya dijadikan saksi untuk mem­berikan ke­terangan masalah yang ter­jadi di antara Feli dan Jules, sampai akhirnya me­mutuskan cerai.

“Widi menerangkan saja, kan dia ba­nyak tahu. Masalah-masalah yang tim­bul antara Feli dan Jules, kapan mulai ribut dan pisah rumah,” jelas Reza.

Widi menyatakan, perceraian Ratu de­ngan suaminya lantaran sejumlah ma­salah yang timbul dalam rumah tangga sahabatnya. Dan menurut Widi, masalah itu menjadi pemicu keretakan dalam rumah tangga Ratu dan Korsten.

“Ketidakcocokan, komunikasi ku­rang baik, mereka berbeda bahasa. Ma­sing-masing sibuk dengan kerja­annya,” ujar Widi.

Beredar kabar, sang supir tahu kalau ada dugaan perselingkuhan yang di­lakukan Korsten. Benarkah?

“He..he... ujungnya itu lagi. Ini cuma pengetahuan supir. itu normatif aja. Apa yang dia ketahui tapi lumrah-lumrah saja, misalnya lagi nyetir me­reka ribut atau apa. Kalau orang ketiga, saya nggak tahu,” jawab Reza.

Dalam sidang ini, baik Feli dan Korsten sama-sama tidak menghadiri persidangan. “Ya karena kerja, sibuk,” tandas Reza.

 Sidang perceraian akan kembali digelar pada 30 Januari 2012. Dan Feli berencana hadir sambil berharap permohonan cerainya dikabulkan.

“Dua minggu lagi putusan. Ha­rapan­nya permohonan dikabulkan,” tutup Reza.

 Feli menggugat cerai Korsten pada 29 November 2011. Gugatan Feli ter­tera dalam nomor perkara 2655/Pdt.G/2011/PAJS.  [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya