Berita

Svetlana dan stalin

Dunia

Puteri Joseph Stalin Meninggal Dunia di Usia 85 Tahun

SELASA, 29 NOVEMBER 2011 | 20:33 WIB | LAPORAN: SVET ZAKHAROV

Dunia mengenal sang ayah, Joseph Stalin, sebagai salah seorang tokoh penting yang pernah begitu berkuasa di Uni Soviet antara 1941 hingga 1953.

Bersama Perdana Menteri Inggris Winston Churchil dan Presiden AS Harry S. Truman, Stalin ikut berperan dalam menghentikan Perang Dunia Kedua.

Sementara sang anak, Svetlana Alliluyeva, dikabarkan baru saja meninggal dunia di Wisconsin, Amerika Serikat, Selasa pekan lalu (22/11). Kabar kepergiaan Alliluyeva yang ketika meninggal dunia berusia 85 tahun baru tersebar hari Senin kemarin (28/11).

Svetlana lahir di Leningrad yang kini bernama Sint Petersburg pada 28 Pebruari tahun 1926. Ibunya bernama Nadezhda Alliluyeva.

Alumni Fakultas Sejarah Universitas Moskow dan Akademi Ilmu Sosial ini pernah bekerja sebagai penerjemah dan editor sastra.

Svetlana mengganti nama belakangnya dengan nama belakang ibunya setelah mengetahui bahwa sang ibu bunuh diri pada 9 Nopember 1932. Disebutkan bahwa malam sebelum Nadezhda Alliluyeva bunuh diri, ia terlibat perdebatan dengan Stalin.

Svetlana pernah kawin tiga kali. Di masa mudanya Svetlana pernah jatuh cinta pada Alexey Kapler, seorang dramawan dan bintang film keturunan Yahudi. Mengetahui hubungan itu, Stalin marah dan memenjarakan Kapler. Sang dramawan beruntung karena Stalin tak membunuhnya.

Pada tahun 1967 Svetlana diperbolehkan berangkat ke India untuk ikut dalam upacara pemakaman B. Singh yang dalam beberapa wawancara diakuinya sebagai suami. Sesampainya di India, Svetlana tidak pulang ke Moskow dan meminta suaka politik di negeri Gandhi itu.

Tahun 1944 ia menikah dengan Grigory Morozov, lalu lima tahun kemudian menikah dengan anak seorang pejabat tinggi Partai Komunis Uni Soviet, Yuri Zhdanov. Dari perkawinan ini ia memperoleh seorang putra bernama Josef, seorang ahli kardiologi yang meninggal tahun 2008, dan seorang putri bernama Ekaterina.

Sejak lama Svetlana tak mau bergaul dengan wartawan.

Dalam buku berjudul 20 Surat kepada Sahabat yang ditulis tahun 1963 saat ia masih berada di kampung Zhukovka dekat Moskow, ia membeberkan secara blak-blakan kehidupan ayahnya yang dikenal bertangan besi. Buku ini diterbitkan di Barat pada tahun 1967.

Tahun 1970 di Amerika, Svetlana kawin dengan seorang arsitek bernama William Pieters. Dari perkawinan ini ia memperoleh seorang putri bernama Olga.

Svetlana pernah kembali ke Moskow di era 1980an bersama seorang anaknya. Namun ia tak kerasan dan kembali ke Amerika Serikat. Sejak itu ia memilih hidup menyendiri dan jauh dari publikasi sampai di tahun 2005 ia menerima wawancara saluran Russia TV untuk film “Svetlana Alliluyeva dan Laki-lakinya”.

Di tahun 2008 puteri Stalin ini menyetujui pembuatan film dokumenter tentang dirinya yang berjudul “Svetlana Tentang Svetlana”. [guh]


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya