Berita

pemain indonesia. gunawan dc

Olahraga

SEPAKBOLA SEA GAMES

Media Malaysia: Tangisan Penyokong Laskar Garuda Dapat Dipahami

SELASA, 22 NOVEMBER 2011 | 10:01 WIB | LAPORAN:

. Seperti sudah sama disaksikan, dalam pertandingan final sepakbola SEA Games XXVI tadi malam (Senin, 21/11) Timnas Indonesia dikalahkan Timnas Malaysia lewat adu pinalti setelah bermain imbang 1-1 melewati babak perpanjangan waktu.

Seperti juga sudah diketahui, tak sedikit suporter Garuda Muda yang menitikkan air mata menerima kekalahan pahit itu.

Utusan Malaysia, harian Malaysia berbahasa Melayu, edisi hari ini (Selasa, 22/11), mengatakan bahwa air mata pendukung Timnas Indonesia itu dapat dipahami.

"Bukan saja tewas di bumi sendiri, malah sudah dua dekade tidak mengecapi kejayaan sejak mereka menang di Manila 1991," tulis Utusan Malaysia dalam laporan berjudul "Syabas Malaysia".

Indonesia bisa saja menjadi juara umum SEA Games XXVI, dan telah meraih lebih dari 170 medali emas. Tetapi, sambung tulisan itu, kehilangan medali emas dalam cabang olahraga sepakbola ada hal yang membuat duka cita.

"Andai mampu merangkul 200 emas sekali pun, luka mereka tidak akan terubat," tulis Utusan Malaysia lagi.

"Tidak mengapa kita ketinggalan pada awal permainan. Wira-wira kita tidak mengalah, sebaliknya mereka bangkit dengan segera untuk menyamakan kedudukan dan seterusnya mengawal permainan, sekaligus membuatkan kira-kira 100.000 penyokong fanatik tuan rumah terdiam."

Bagi Malaysia sendiri, medali emas dari cabang sepakbola itu sesuatu yang luar biasa. Medali emas sepakbola disamakan dengan ibu dari segala pingat atau medali.

Menteri Belia dan Sukan atau Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Datuk Seri Ahmad Shabery Cheek, memasang target 60 medali emas. Semestinya, sambung Utusan Malaysia, target itu dapat diraih melalui petinju Muhammad Farkhan Mohd. Tetapi, disebutkan bahwa petinju Malaysia itu "ditumbangkan secara kontroversi" oleh petinju Indonesia, Alex Tatontos.

Sampai hari terakhir SEA Games XXVI ini Malaysia hanya meraih 59 medali emas. Hanya kurang satu dari target pemerintah Malaysia.

Tetapi, demikian Utusan Malaysia, dengan kemenangan di cabang olahraga sepakbola, "ia (perolehan medali emas) sudah lebih daripada memadai. Syabas diucapkan!" [ysa]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya