Berita

Mariko Takeuchi

Dunia

Warga Jepang Divonis Mati di Malaysia

RABU, 26 OKTOBER 2011 | 06:18 WIB

RMOL. Perempuan warga Jepang divonis mati Pengadilan Se­langor, Malaysia, karena keda­patan membawa sabu-sabu, kemarin. Mariko Takeuchi (37) yang berprofesi sebagai pera­wat ini mengaku dijebak warga Iran untuk membawa barang haram itu di koper.

Menurut pengacaranya, Mo­hamad Rafik Rahim, Takeuchi akan mengajukan banding karena menilai hukuman ter­sebut tidak adil. Dia menga­ta­kan kliennya diperalat warga negara Iran untuk membawa ko­per berisi sabu-sabu seberat 3,5 kilogram ke Malaysia. Takeuchi menjadi warga ne­gara Jepang pertama  yang diadili di Malaysia atas kasus penyelundupan obat terlarang. Penyelundupan narkoba wajib dijatuhi hukuman mati dengan cara gantung di Malaysia.

Takeuchi ditahan di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada 30 Oktober 2009. Saat itu, dia baru saja tiba di Malaysia dari Dubai. Menurut petugas bea dan cukai Malaysia, Dubai seringkali menjadi tempat transit perdagangan obat-obat­an ke Malaysia, untuk kemu­dian dikirimkan kembali ke beberapa negara, di antaranya Australia.

Takeuchi mengaku, dalam kunjungannye ke Dubai, dia bertemu Alex, supir yang  min­ta bantuan membawakan tas bajunya ke Malasyia.  Dalam penilaiannya, Hakim Datuk Siti Mariah Ahmad menepis keterangan Takeuchi.

Saat ini di Malaysia, terdapat 700 tahanan tervonis mati. Lebih dari dua per tiga tahanan ter­sebut adalah pelaku kasus per­daga­ngan narkoba.   [rm]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya