Berita

ilustrasi, beras

Bisnis

Gile, Tahun 2012 Harga Beras Diprediksi Rp 9.500 Per Kg

JUMAT, 14 OKTOBER 2011 | 00:00 WIB

RMOL.Harga beras dalam negeri di­per­­kirakan akan mencapai pun­caknya Januari tahun depan. Ini di­sebabkan produksi beras da­lam ne­geri yang cenderung turun.

Ketua Bidang Kajian Strate­gis dan Advokasi Perhimpunan Sar­ja­na Pertanian Indonesia Ye­ka Hen­­dra Fatika mem­per­ki­rakan, har­ga beras akan men­ca­pai Rp 9.500 per kilogram (kg) Januari men­datang.

Menurut­nya, kenaikan harga beras bisa diprediksi me­ning­kat karena harga gabah ke­ring pa­nen di tingkat petani saat ini su­dah mencapai Rp 4.000 per kg, sehingga harga beras akan naik menjadi Rp 8.000 per kg hing­ga akhir tahun ini.

“Oktober sampai Desember pro­duksi cenderung turun dan akan terjadi kelangkaan sehing­ga har­ga akan naik,” kata Yeka saat diskusi Menyoal Data Per­berasan Nasional di Jakarta, kemarin.

Yeka mengatakan, kenaikan harga beras terjadi karena pro­duk­si di akhir tahun menurun. Se­­lain itu, ada beberapa indikasi pe­nurunan produksi dan keter­se­diaan beras, yaitu tingkat kon­ver­si lahan, serangan hama pe­nyakit, ban­jir dan kekeringan.

Dia yakin, dengan tingginya har­ga gabah dan beras tersebut, Perum Bulog dipastikan tidak bisa menyerap dan harus impor.

Hal yang sama diungkapkan Ke­tua Umum Kontak Tani Ne­la­­yan Andalan Winarno Tohir. Me­­nurutnya, total kebutuhan un­­­tuk kon­sumsi beras dalam negeri men­capai 33,53 juta ton beras per ta­hun. Sedangkan pro­duksi beras jus­tru berkurang yang disebabkan be­sarnya luas lahan yang terkena se­rangan hama penyakit jum­lah­nya men­capai 606.095 ton. Di­tambah luas lahan yang ada 75 per­sen­nya terkena puso atau men­ca­pai sekitar 400 ribu ton.

“Produksi beras kita sebenar­nya sisanya tipis. Ada kecen­de­rungan petani menyimpan hasil pa­nen di musim ini untuk dike­luarkan November sebagai mo­dal tanam musim,” ujar Winarno.

Untuk itu, dia meminta peme­rintah menggenjot produksi de­ngan perluasan lahan dan du­kungan anggaran. Saat ini ka­langan petani berharap ada du­kungan dari pemerintah berupa ke­naikan anggaran 10 persen un­tuk sektor pertanian.

Winarno menuturkan, sektor pertanian ini hanya mendapat­kan 5 persen dari Anggaran Pen­­da­pa­tan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 980 triliun. Menurut­nya, dana itu sangat kecil dan mengakibatkan pro­duksi kurang serta kesejah­teraan petani ma­kin di bawah standar.

“Saat ini hanya 5 persen atau se­kitar Rp 65 triliun dan itu me­liputi pembelian benih, pupuk dan per­baikan irigasi. Ketaha­nan pa­ngan bangsa Indonesia ini ja­ngan se­penuhnya diserah­kan pa­da petani kecil dong,” tandasnya. [rm]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya