Berita

Publika

Bus Transjakarta Terlalu Dipaksa Berjubel

MINGGU, 25 SEPTEMBER 2011 | 10:51 WIB

DI JAKARTA, saya sudah berkali-kali mencoba naik busway Transjakarta dari berbagai koridor. Kesimpulan saya, kurang nyaman. Bahkan kadang-kadang tidak nyaman atau sangat tidak nyaman. Bagaimana tidak. Jarak menunggu dari satu bus ke bus berikutnya terasa terlalu lama. Bahkan ketika memasuki busway Transjakarta, terasa penumpang dipaksakan berjubel. Kalau ini diteruskan, saya khawatir nasib busTrans akan sama dengan bus PPD almarhum. Yaitu, banyak yang rusak.

Oleh karena itu, saya mohon dengan hormat bagi pejabat yang berwenang untuk menambah bus Transjakarta sebanyak mungkin. Koridornya juga diperbanyak. Usahakan pula jatah berdiri hanya untuk sepuluh orang per bus Transjakarta. Jangan dijejal-jejal yang kelihatannya memburu keuntungan. Padahal jangka menengahnya justru merugi karena bus Transjakarta akhirnya banyak yang rusak karena terlalu berat bebannya.

Dengan kondisi bus Transjakarta yang seperti sekarang ini, mana mungkin pemilik mobil pribadi akan beralih menggunakan busTrans? Tidak mungkin. Masyarakat lebih suka naik mobil pribadi atau motor daripada naik bus Transjakarta berjejalan dan lama menunggu datangnya bus Transjakarta berikutnya. Apalagi jam berangkat dan pulang kantor.



Hariyanto Imadha
BSD Nusaloka Sektor XIV-5
Jl.Bintan 2 Blok S-1/11
Tangerang Selatan

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya