Berita

ratu kemerdekaan/kbri di bERN

Ratu Kemerdekaan Meriahkan HUT RI di Swiss

KAMIS, 18 AGUSTUS 2011 | 20:54 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Upacara penaikan bendera di lingkungan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bern, Swiss telah dilaksanakan kemarin (17/8) pada pukul 9.30 pagi waktu setempat.

Upacara yang dihadiri oleh lebih dari 300 orang masyarakat Indonesia dari segala penjuru Swiss dan Liechtenstein tersebut dipimpin oleh Duta Besar RI Djoko Susilo. Bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Pangarso Dadung Nugroho yang sekaligus merupakan pimpinan Tim Paskibra yang terdiri dari Regina Susetyo, Olivia Dewi König, Vanessa Gauch, Aliyya Chairunnisa dan Muhammad Elfitra Rilwan Rodhy.

Demikian siaran pers KBRI di Bern yang diterima Rakyat Merdeka Online, hari ini (Kamis, 18/8).


Disebutkan pula, pada sore harinya, acara diisi dengan acara syukuran dan makan malam bersama dengan segenap masyarakat Indonesia di Wisma Duta. Acara pada malam itu diisi dengan pembawaan tembang karya Maestro Indonesia Ismail Marzuki, Juwita Malam oleh Iwa Sobara (Ketua PPI Swiss), Syah Illenez Adinda (Bendera), Dharma Wanita Persatuan (Payung Fantasi) yang keseluruhannya diiringi oleh Muhammad Indarobby (bass), Kharisma Adi Putra (drum) dan Isnaharpan Ramadhani (Keyboard).

Kegiatan HUT RI ke-66 tersebut juga dimeriahkan oleh acara pemilihan Ratu Kemerdekaan, yaitu pemilihan wanita berbusana nasional terbaik. Para finalis Ratu Kemerdekaan diwawancara oleh Tim Juri seputar pengetahuan mengenai Indonesia, kebanggaan sebagai warga Indonesia/keturunan Indonesia di Negeri Swiss, dan harapan-harapan ke depannya. Panitia telah memilih tiga orang yang didasarkan penilaian tiga juri yaitu Dubes Djoko Susilo, Indra Hasbullah dan Budiman Wiriakusumah. Ratu Kemerdekaan 2011 kali ini dimenangkan oleh Sri Maryati yang beruntung mendapatkan doorprize dari KBRI Bern dan Sponsor Pasar Indonesia Versand.

Acara dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 66 ditutup dengan pemotongan tumpeng yang diberikan kepada dua orang warga Indonesia senior di Swiss yaitu Bapak Pudjo Suwendo dan Ibu Rumi Haagendorn. Bapak Pudjo Suwendo telah berada di Swiss selama 49 tahun di Swiss dan tidak pernah absen memperingati Hari Kemerdekaan. Ibu Rumi Haagendorn, adalah seorang dokter wanita yang telah bertempat tinggal di Swiss selama 42 tahun, beliau juga merupakan salah satu saksi sejarah yang mengikuti pengibaran bendera Sang Saka Merah putih di Pegangsaan Timur 56, Jakarta, 66 tahun lalu. [wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya