sby
sby
RMOL. Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi mengabaikan tuntutan agar Chandra M Hamzah dan M Jasin, dua nama pimpinan yang disebut Nazaruddin pernah mengadakan pertemuannya, dinonaktifkan.
"Yang berhak menonaktifkan (Pimpinan KPK) adalah Presiden, itupun kalau (ditetapkan sebagai) tersangka," kata Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto dalam konferensi pers petang ini di kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan, (Kamis, 18/8).
Hadir bersama Bibit, Wakil Ketua KPK M Jasin dan Jurubicara Johan Budi SP. Sedangkan Haryono Umar dan Chandra M Hamzah tidak tampak. Busyro Muqoddas hadir hanya sebentar, yaitu pada saat akan dibuka rekaman video pemeriksaan Nazaruddin di Cartagena.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02