Berita

Publika

CURHAT RAKYAT

Diduga Ada Pungli, KPK Diminta Bersihkan BPN Jakbar

SELASA, 16 AGUSTUS 2011 | 01:43 WIB

RMOL. Pelayanan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Administrasi Jakarta Barat, mengecewakan masyarakat, khu­susnya yang membuat sertifikat hak atas keabsahan tanah milik.

Untuk mengurus dokumen ini, betapa sulit dan bertele-tele.  Tak jarang, untuk mempermudah kepengurusan sertifi­kat di kantor BPN Jakarta Barat, diharuskan menggunakan uang paket, alias “pelicin”, yang notabene uang pungli oknum pejabat BPN. Ironisnya, uang paket tersebut men­jalar pada semua seksi. Bila tidak, berkas tidak berjalan sebagaimana mestinya, jalan di tempat. Sayangnya, Kepala kantor BPN Jakarta Barat  Samad Soemarga, saat ditemui di kantornya, tidak berada di tempat.

Biaya-biaya tak terduga mengalir tak jelas, seperti, pe­ngukuran yang dikenakan uang paket minimal sebesar Rp 500 ribu, yang tidak termasuk SPS setoran wajib. Se­dangkan masyarakat pada petugas lapangan yang mengukur di­haruskan memberi  Rp 350 ribu. Untuk balik nama (BN) (HT) dipungut Rp 200 ribu dan pendaftaran SK ditambah Rp 250 ribu. Dalam pendaftaran pengakuan hak pada paketnya minimal Rp 3,5 juta di luar iuran resmi. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dimohon segera memeriksa kasus ini demi masyarakat.


Turangan Sianipar 186/JP/FPRM/0911

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya