Berita

Roy Suryo

Wawancara

WAWANCARA

Roy Suryo: Nazaruddin Itu Gaptek, Diragukan Punya Twitter

SABTU, 13 AGUSTUS 2011 | 05:19 WIB

RMOL. Ahli telematika Roy Suryo memastikan, account twitter @mnazar78 dikendalikan oleh Iwan Piliang.
 
“Pernyataan saya itu ber­da­sarkan analisa yang sudah lama,” ungkap anggota Komisi I DPR itu kepada Rakyat Merdeka, di Jakarta, kemarin.

Iwan Piliang, lanjutnya, antek M Nazaruddin yang memiliki ke­pentingan untuk menghancurkan harkat dan martabat Partai De­mokrat.


“Saya punya bukti teknis yang kuat. Tapi saya tidak  perlu pa­parkan di sini. Itu bisa jadi fakta hukum apabila nanti dipermasa­lahkan,” paparnya.

Berikut kutipan selengkapnya;

Kenapa Anda begitu yakin account twitter itu dikendalikan Iwan Piliang?
Pertama, Nazaruddin itu tidak terlalu mengerti tek­no­logi atau gagap teknologi (gap­tek), se­hingga diragukan punya twitter. Kedua, Nazaruddin sa­ngat dekat dengan orang yang bernama Iwan Piliang. Bahkan Iwan pada dua tahun lalu tiba-tiba sangat ingin masuk Partai Demokrat.

Iwan mengelola majalah inter­nal kami, dan membuat semua orang terkejut. Itu karena dia sangat dekat dengan Naza­ruddin.

Apa yang membuat Anda ber­kesimpulan bahwa Iwan Piliang mau menghancurkan Partai Demokrat?
Di twitter itu kalimat-kalimat­nya hanya mengulangi perkataan Nazaruddin. Orang yang mela­kukan hal-hal itu, sudah pasti dia adalah kaki tangannya. Antara Nazaruddin dan Iwan kemung­kinan besar telah kerja sama.

Bagaimana dengan video skype?
Sebenarnya saya tidak mau cerita tentang hal ini. Tapi se­lama ini Iwan selalu dianggap pahla­wan, maka penting bagi saya untuk menjelaskan. Apabila se­lama ini disebutkan bahwa polisi bisa menangkap Nazar karena bantuan skype, itu salah besar. Justru skype  merusak dan meng­ganggu kinerja kepolisian. Karena dua hari sebelum skype ditayang­kan, polisi sudah men­dapatkan keberadaan Naza­ruddin di Do­minika, Amerika Latin.

Kok Anda begitu yakin de­ngan pernyataan tersebut?
Nazaruddin tiga kali melaku­kan wawancara dengan media televisi. Saat wawancara dengan Karni Ilyas, polisi sudah mene­mukan posisi Nazar.

Ketika wawancara dengan Zelda Safitri, pada malamnya kita langsung mengadakan ra­pat tek­nis antara tim Polri dan para petinggi Polri. Saya ada di sana.

Artinya pada saat itu, Polri su­dah mengetahui lokasinya.  

Apa kasus ini mau dilapor­kan ke polisi?
Kasus ini sama seperti kasus SMS atau BBM, orang yang bisa melapor adalah orang yang men­dapatkan SMS itu atau orang yang dituduh dalam SMS itu.

Saya siap membantu siapapun yang mau melaporkan, tentunya dengan analisa, fakta serta data hukum yang ada. Saya ingin membuka peran Iwan. Sebab, dia sudah keterlaluan, dan itu adalah sandiwara.

Bagaimana kalau Anda yang dilaporkan ke polisi dengan tu­duhan fitnah?
Silakan saja laporkan ke polisi. Saya akan tegar dan ber­tanggung jawab dengan pernya­taan ini.   [rm]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya