RMOL. Setiap perubahan sebuah negara akan memiliki dampak atau akibat yang menyertainya. Proses perubahan itu ada yang radikal dan ada yang moderat. Tapi, bagaimana pun bentuk perubahan yang mungkin juga akan dialami Indonesia, prinsip dasar negara sebagai negara hukum harus tetap ditegakkan.
"Prinsip dasarnya adalah setiap orang itu sama di bawah hukum dan pemerintahan. Kasus yang terjadi di Mesir menggambarkan kepada kita bahwa pinsip dasar itu harus dijalankan. Salah satu manifestasinya, ketika orang itu berperkara dia harus ke pengadilan, siapa pun dia, seperti Mubarok itu," kata aktivis Forum Politisi Muda untuk Reformasi, Melki Laka Lena kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini.
Melki menanggapi atas apa yang saat ini dialami mantan Presiden Mesir Husni Mubarok dan berharap SBY tidak mengalami hal yang sama. Saat ini Husni Mubarok menjalani persidangan, akibat apa yang ia lakukan pada saat berkuasa, dengan dikerangkeng karena masih dalam perawatan. Melki mengatakan, kalau SBY juga ternyata gagal dalam menjalankan pemerintahan, dia harus bersiap-siap menjalani persidangan seperti rakyat biasa pada umumnya.
"Era yang terjadi pada masa Bung Karno dan Pak Harto, kita lebih pada menghargai dua tokoh besar ini karena memang ada kondisi-kondisi khusus. Tapi pengalaman Mesir ini, orang sakit pun diajukan ke Pengadilan," ungkapnya.
SBY bukan tidak mungkin mengalami proses pesakitan yang saat ini dijalani oleh Husni Mubarok. Karena selain gagal dalam mensejahterakan rakyat, terlalu banyak kasus-kasus hukum yang tidak dituntaskan dan itu akan menjadi bom waktu kelak setelah dia tumbang.
Karena itu, Melki menyarankan, SBY bersegeralah untuk kembali kepada cita-cita bangsa dan apa yang telah digariskan dalan Pancasila.
"Dia kembali kepada cita-cita dan alasan dasar negara ini berdiri. Dia harus melihat pembukaan Undang-Undang Dasar. Di situ jelas, bahwa tujuan negara kita ada disitu bahwa sebagai kelapa Negara dia konsisten saja pada tujuan negara. Kemudian dia memegang pinsip yang ada di Pancasila. Kalau dia kembali kepada alasan negara ini berdiri, dia akan selamat. Tapi kalau tidak, sejarah akan menggulung dia," tegasnya.
zul