Berita

zainal bintang/ist

Mana Mungkin Partai Sekelas Pelatih Obok-obok Demokrat

Akbar Tanjung Dapat Barokah
JUMAT, 03 JUNI 2011 | 12:35 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Golkar menganggap wajar bila ada kepentingan yang ingin mengacaukan Partai Demokrat dan memanfaatkan kekisruhan di tubuh partai penguasa itu belakangan ini.

"Jelas ada yang memanfaatkan dan itu wajar dalam politik. Dalam politik itu siapa memanfaatkan siapa," jelas politisi senior Partai Golkar, Zainal Bintang, kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat (3/6).

Dan dia ingatkan politik itu adalah sebuah seni bermain. Namun tokoh MKGR ini mengatakan kalau kelas Golkar bukan lagi pemain politik tapi kelas pelatih. Oleh karena itu dia santai saja menanggapi tuduhan segelintir petinggi Demokrat yang menuduh elit Golkar sebagai tokoh perusak Demokrat.


"Golkar tidak akan bermain-main dengan isu begitu. Kelas Golkar adalah pelatih, pelatihnya dari pelatih," tegas Bintang.

Dia juga mendengar isu tak sedap bahwa nama salah seorang sesepuh Golkar, Akbar Tanjung, mulai ramai diperbincangkan publik. Di berbagai milis atau jejaring sosial, nama mantan Ketua DPR itu memang dikait-kaitkan dengan kisruh Demokrat setelah Wasekjen Partai Demokrat, Ramadhan Pohan, menyebut inisial A sebagai orang dari luar partai yang  menyebar fitnah dan mencoba menghancurkan Demokrat. Apalagi dia mencirikan Mr A sebagai politisi lama, tapi baru muncul lagi.  

"Kalau Akbar Tanjung ramai dibicarakan, itu sebenarnya barokah buat dia. Kenapa? Karena Akbar Tanjung yang sudah mulai dilupakan kini seolah-olah jadi designer politik. Tapi itu semua tidak ada bukti, padahal tuduhan itu dahsyat sekali," tandasnya.[ald]  

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya