Berita

Noura Dian Hartarony/ist

DPR MABUK

Noura Tahu Si Pemfitnah Adalah Caleg Gagal dari Parpol Lain

SABTU, 07 MEI 2011 | 10:45 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Noura Dian Hartarony, Anggota Komisi VI DPR dari Gerindra yang dituduh mabuk-mabukan di sebuah tempat hiburan di Jakarta dua malam lalu, mengaku kepada pengurus pusat partainya bahwa dia telah difitnah.

Pengakuan Noura itu diungkap Ketua DPP Partai Gerindra bidang Advokasi, Habiburokhman, saat dihubungi beberapa saat lalu (Sabtu, 7/5). Menurut Habiburokhman, Noura sudah tahu siapa pemfitnahnya. Alasan fitnah adalah kecemburuan pada karir politik dan tidak suka pada kekritisan Noura di DPR.

"Kasus ini dilatarbelakangi kecemburuan terhadap karier dan kinerja politik NDH di DPR oleh caleg gagal dari partai lain. Mbak Noura juga merasa kekritisannya di DPR terhadap kementerian tertentu menjadi penyebab fitnah," kata Habiburokhman.


DPP Gerindra, tambah Koordinator Lembaga Advokasi Indonesia Raya ini, begitu mendapat isu tak sedap yang menimpa kadernya langsung yakin bahwa berita itu fitnah. Apalagi diketahui bahwa Noura mengidap sakit maag akut dan tidak mungkin meminum alkohol.

"Minum sparkling water (minuma bersoda) saja dia tidak bisa. Selain itu, Mbak Noura selama ini figur yang selalu menjaga sopan santun dan etika," tegasnya.

Gerindra berpendapat, pernyataan Badan Kehormatan DPR yang akan memanggil Noura sangatlah prematur karena pemanggilan harus berdasar laporan yang berdasarkan bukti kuat. Sedangkan dalam kasus ini tidak ada laporan dan tidak ada bukti dan saksi apapun. Sangat disayangkan Gerindra bila BK melakukan hal yang berlebihan dan sia-sia.

"DPP Gerindra terus memantau persoalan ini dan bila berkembang jadi merugikan nama baik partai, maka kami akan mengadvokasi Noura," ungkapnya.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya