Berita

SISMINBAKUM

Jurubicara Yusril Tuding ICW Tidak Konsisten

SENIN, 10 JANUARI 2011 | 14:00 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Aktivis Indonesia Corruption Watch, Febry Diansyah, disebut tidak konsisten terkait pernyataannya yang meminta Kejagung meneruskan kasus Yusril ke pengadilan.

Pendapat itu dilontarkan Jurubicara Yusril Ihza Mahendra, Jurhum Lantong, kepada Rakyat Merdeka Online, Senin (10/1).

"Sebelum ini ICW telah melakukan kajian mendalam terhadap kasus Sisminbakum, dan telah mengumumkan ke publik bahwa tidak ada unsur korupsi dalam kasus itu" kata Jurhum.


Dalam catatannya, ICW pada 30 Agustus 2010, menyimpulkan bahwa proyek Sisiminbakum seluruhnya investasi swasta. Tidak ada uang negara yang ditanamkan dalam proyek itu, sehingga tidak ada kerugian negara.

"Hasil kajian ICW itu sama dengan putusan kasasi MA dalam perkara Romli Atmasasmita yang muncul belakangan," tegas Jurhum.

Jurhum heran dengan pernyataan Febry Diansyah yang mendesak Kejagung meneruskan perkara Yusril. Ia menduga, ada pihak lain yang mendesak Febry menyatakan hal itu.

"Kejagung tidak mungkin membuat dakwaan baru kepada Yusril, karena dia didakwa melakukan perbuatan bersama-sama dengan Romli," imbuhnya.

Karena Romli dilepaskan dari segala tuntutan hukum dalam melaksanakan kebijakan pemerintah yang diambil dalam sidang kabinet, maka pembuat kebijakan, Yusril selaku Menteri Kehakiman, juga harus dilepaskan dari tuntutan hukum.

"Dalam doktrin dan yusrisprudensi hukum kita, kebijakan Pemerintah tidak dapat dinilai oleh pengadilan," pungkasnya.[ald] 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya