Berita

Soeharto/ist

PAHLAWAN NASIONAL

Nama Pak Harto Belum Masuk Istana

MINGGU, 17 OKTOBER 2010 | 10:30 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Wacana pemberian gelar pahlawan nasional untuk mantan Presiden Soeharto belum matang dan sampai saat ini masih digodok di Kementerian Sosial.

Demikian disampaikan Sekretaris Kabinet Dipo Alam yang dihubungi Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Minggu, 17/10).

Menurut Dipo Alam, almarhum Soeharto tidak sendirian. Semua nama tokoh yang dicalonkan sebagai pahlawan nasional juga belum digodok di Istana.

Selain mantan penguasa Orde Baru itu Kementerian Sosial awalnya menerima 18 nama yang diusulkan dari berbagai daerah. Direktorat Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan di Kementerian Sosial telah menguji ke-18 nama itu dan memilih 10 diantaranya untuk dicalonkan sebagai pahlawan nasional.

Hingga kini ke-10 nama itu masih berada di Kementerian Sosial dan belum dikirimkan ke Dewan Gelar, Tanda Kehormatan dan Tanda Jasa yang dibentuk Presiden SBY bulan Februari lalu. Dewan ini diketuai Menko Polkam Marsekal (purn) Djoko Suyanto. Sementara Sekretaris Militer Presiden Laksamana Muda Sudirman menjadi Sekretarisnya.

“Belum tentu semuanya (10 calon pahlawan nasional) yang akan diajukan. Ada sistem yang bekerja sejak lama (untuk menentukan pahlawan nasional),” demikian Dipo Alam. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya