Berita

SINABUNG MELETUS

Setelah Bereskan Malaysia, Kini SBY Perhatikan Pengungsi

SENIN, 06 SEPTEMBER 2010 | 11:30 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

RMOL. Sekitar pukul 12.00 WIB siang ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan sampai di Jambur Sempakata Jalan Jamin Ginting, Berasatagi, Kabanjahe, Sumatera Utara.

Di tempat ini, Presiden SBY dijadwalkan akan menggelar telewicara dengan pengungsi korban letusan Gunung Sinabung.

Informasi yang diterima Rakyat Merdeka Online, saat ini SBY sudah berada di Kecamatan Bandar Baru, sekitar 30 menit perjalanan dari lokasi pengungsian Jambur Sempakata.


Sebelumnya, kepada Rakyat Merdeka Online, Sangap Surbakti, Asisten Staf Khusus Presiden bidang Bantuan Sosial dan Bencana, menyatakan Presiden SBY akan mengunjungi korban gunung Sinabung.

Namun mengenai waktu kepastiannya, saat itu Sangab mengatakan, setelah Presiden memberikan sikap pemerintah terhadap persoalan dengan Malaysia.

"Kapan kesana (kunjungi korban Gunung Sinabung), belum tahu. Karena ada kedaulatan yang harus dipertahankan," ungkap Sangab yang dihubungi pada 31 Agustus lalu.

Presiden SBY sendiri telah menjelaskan sikap Indonesia pada Rabu malam (1/9) lalu di Markas TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Dari itu, setelah SBY membereskan persolan dengan Malaysia, ini lah saatnya bagi SBY menorehkan pandangan secara langsung kepada pengungsi Gunung Sinabung yang membutuhkan perhatian khusus. [zul]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya