Berita

Parat TNI mengamankan warga kibarkan bendera GAM. (Foto: Net)

Politik

DPR Minta Semua Pihak Menahan Diri di Masa Pemulihan Bencana

JUMAT, 26 DESEMBER 2025 | 16:43 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi I DPR turut prihatin mendalam atas terjadinya insiden kericuhan antara masyarakat dan aparat di Aceh, di tengah pemulihan bencana banjir Sumatera. 

Wakil Ketua DPR Dave Laksono menilai peristiwa tersebut sangat disayangkan karena seharusnya situasi bencana menjadi momentum memperkuat solidaritas dan kepedulian bersama.

“Peristiwa ini sangat disayangkan, terlebih terjadi di tengah kondisi bencana banjir yang seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan kepedulian bersama,” ujar Dave kepada wartawan, Jumat, 26 Desember 2025.


Dave memahami betul adanya niat baik masyarakat untuk menyalurkan bantuan sekaligus menyuarakan aspirasi agar penanganan banjir mendapat perhatian lebih dari pemerintah pusat. 

Namun demikian, ia mengingatkan pentingnya semua pihak, dalam hal ini masyarakat maupun aparat, untuk menahan diri dalam situasi darurat.

“Dalam situasi darurat seperti ini, setiap pihak perlu menahan diri agar tidak terjadi gesekan yang justru memperburuk keadaan,” kata Legislator Fraksi Golkar ini.

Sebagai pimpinan Komisi I DPR, Dave mengimbau masyarakat agar menyampaikan aspirasi secara damai dan sesuai aturan. Ia juga meminta aparat keamanan tetap mengedepankan profesionalisme dan pendekatan humanis.

“Jangan sampai perbedaan ekspresi di lapangan mengaburkan tujuan utama kita, yaitu memastikan keselamatan warga dan kelancaran distribusi bantuan,” harapnya.

Sebelumnya, Prajurit TNI AD Korem 011/Lilawangsa membubarkan aksi sekelompok warga yang membawa bendera Aceh atau Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di Lhokseumawe, Aceh, Kamis, 25 Desember 2025.

Pembubaran aksi yang dipimpin Danrem Ali Imran tersebut berlangsung di jalan nasional lintas Banda Aceh-Medan, tepatnya, Simpang Kandang, Meunasah Mee, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Saat membubarkan aksi tersebut, prajurit TNI mengklaim juga mengamankan sepucuk senjata api pistol serta senjata tajam rencong.

“TNI membubarkan kelompok pembawa bendera GAM yang melakukan aksi di tengah jalan. Seorang pria bawa senjata api pistol dan rencong diamankan," kata Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, di Lhokseumawe.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya