Berita

Kepala BRIN Arif Satria mencoba Arsinum BRIN. (Foto: Dokumentasi BRIN)

Nusantara

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

KAMIS, 25 DESEMBER 2025 | 23:15 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Teknologi Arsinum (Air Siap Minum) yang telah dikerahkan BRIN di wilayah terdampak bencana menjadi solusi cepat untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih.

Kepala BRIN Arif Satria memastikan pemanfaatan hasil riset dan inovasi ini benar-benar berfungsi optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat terdampak bencana.

Arif juga memastikan tim kesehatan dan survei pemetaan yang sudah bertugas di tempat bencana dalam keadaan baik dan melaksanakan tugas dengan maksimal. 


Dalam penanganan bencana tersebut ungkap Arif Satria, BRIN juga mengerahkan drone Ground Penetration Radar (GPR)  untuk mendukung proses rekonstruksi dan evakuasi. Teknologi mutakhir ini mampu mendeteksi objek hingga kedalaman 100 meter di bawah permukaan tanah, sehingga sangat membantu dalam pencarian korban serta pemetaan kondisi tanah di wilayah rawan longsor.

“Saya meninjau lokasi bencana di Kabupaten Aceh Tamiang untuk memastikan Arsinum dan juga drone penetration radar telah beroperasi dengan baik. Riset dan inovasi harus hadir saat dibutuhkan, terutama pada masa-masa genting pascabencana, karena kebermanfaatan yang nyata adalah yang langsung dirasakan masyarakat,” ujar Arif Satria dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Kamis, 25 Desember 2025.

Menurutnya, pemanfaatan teknologi berbasis riset menjadi bagian penting dalam percepatan penanganan bencana. Inovasi tidak hanya berhenti pada pengembangan di laboratorium, tetapi harus mampu menjawab kebutuhan riil di lapangan, mulai dari penyediaan air bersih hingga dukungan teknis dalam evakuasi dan pemulihan infrastruktur.

Arif Satria menegaskan bahwa kehadiran BRIN di lokasi bencana merupakan wujud tanggung jawab lembaga riset nasional untuk mendukung upaya kemanusiaan berbasis sains dan teknologi. Dengan pendekatan tersebut, penanganan bencana diharapkan menjadi lebih cepat, tepat, dan berbasis data.

Saat ini, BRIN telah menyiapkan tiga unit Arsinum, dengan dua unit dioperasikan di Kabupaten Aceh Tamiang dan satu unit lainnya akan ditempatkan di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Penempatan ini disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan serta tingkat urgensi wilayah terdampak bencana.

Melalui langkah ini, BRIN berharap hasil riset dan inovasi nasional dapat terus hadir sebagai solusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam situasi darurat. Kehadiran teknologi Arsinum dan drone GPR menjadi bukti bahwa sains dan inovasi mampu berkontribusi langsung dalam melindungi keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat pascabencana.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya