Berita

Ilustrasi kerusakan hutan

Publika

Return Our Forest

Oleh: Hairul
KAMIS, 25 DESEMBER 2025 | 13:49 WIB

PERNAH dengar di dunia ini ada beberapa pohon yang tumbuh ratusan bahkan hingga ribuan tahun. Pohon-pohon itu terjaga dengan baik,  kokoh, tinggi menjulang ke langit, tumbuh seiring jatuh bangun perasan manusia.

Sebut saja pohon tertua di dunia Pohon  Methuselah, sejenis Pinus Bristlecone (Pinus longaeva), berusia lebih dari 4.800 tahun, terletak di Pegunungan Putih California, AS. 

Ada juga pohon klonal seperti Old Tjikko di Swedia yang akarnya berusia 9.500 tahun, tetapi Methuselah adalah pohon non-klonal tertua yang diketahui. 


Di Indonesia Pohon tertua adalah Pohon Ulin Raksasa di Taman Nasional Kutai, Kalimantan Timur, diperkirakan berusia lebih dari 1.000 tahun, menjadikannya juga pohon ulin terbesar di dunia, sementara di Bali ada Pohon Beringin "Kayu Putih" di Desa Tua, Tabanan, yang usianya sekitar 700 tahun dan menjadi pohon tertua di pulau dewata. 

Menjaga hutan adalah bentuk keberlanjutan peradaban manusia.

Hutan adalah energi penting yang menyimpan karbon bagi keseimbangan ekosistem dan iklim didunia. Di dalamnya tumbuh berbagai vegetasi tanaman dan fauna. 

Didunia ini ada tiga zona hutan tropis yang penting bagi iklim dunia-hingga kini masih terjaga, dipantau pertumbuhannya. Hutan tropis amazon, hutan tropis Papua, dan hutan Kongo. Ketiga hutan inilah benteng terakhir dari hutan hujan di dunia. 

Awal Desember kemarin dunia kembali menatap Indonesia. Bencana banjir bandang di 3 provinsi Sumut, Sumbar dan Aceh yang menewaskan 1040 orang dan 157 orang dinyatakan hilang.

Persentase tutupan hutan di Sumatera terus menurun drastis, dengan data terbaru menunjukkan mayoritas Daerah Aliran Sungai (DAS) memiliki hutan alam kurang dari 25% pada tahun 2025. 

Pada tahun 2024, sekitar 44% deforestasi nasional terjadi di Sumatera, dengan alih fungsi menjadi perkebunan sawit. Angka ini mencerminkan hilangnya hutan secara signifikan, meskipun data spesifik persentase total hutan Sumatera saat ini bervariasi tergantung sumber dan tahun, menunjukkan kondisi kritis akibat aktivitas industri dan deforestasi besar-besaran. 

Retrun Out Forest (kembalikan hutan kami) menjadi pesan  kuat yang mesti kita bangun bersama. Hutan adalah energi dan tumbuh untuk kelangsungan manusia. 

Tahun 2025 sebentar lagi akan berakhir. Sebuah resolusi dan harapan menyongsong tahun 2026  kembali kita dengungkan. Bahwa Menjaga kelestarian hutan menjadi tanggung jawab kita bersama. Tak kenal usia dan waktu. Karena untuk tumbuh menjaga kelestarian hutan di Indonesia tak kenal batas usia. 

Bahkan betapa pentingnya menjaga keberlanjutan Alam, nabi Muhamad saw berpesan. “ Jika terjadi hari kiamat sementara di tangan salah seorang dari kalian ada sebuah tunas (bibit), maka jika ia mampu sebelum terjadi hari kiamat untuk menanamnya maka tanamlah (HR Bukhari & Ahmad).

Selamat menyongsong tahun baru 2026 mari jaga hutan di Indonesia (Retun Our Forest) semoga tidak sekedar selogan tapi bukit kita jaga kelestarian hutan dengan menanam kembali hutan kami yang hilang.

Penulis merupakan Eksponen HMI Jakarta 96

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya