Berita

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: RMOL/Hani Fatunnisa)

Politik

Purbaya Tanggapi Usulan DPR Alihkan Anggaran MBG untuk Korban Bencana Sumatera

KAMIS, 25 DESEMBER 2025 | 11:56 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya menanggapi usulan salah satu anggota DPR agar anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) dialihkan untuk penanganan bencana banjir di Sumatera. 

Mengutip pernyataannya di Jakarta, pada Kamis, 25 Desember 2025, Purbaya menegaskan bahwa anggaran yang disediakan pemerintah untuk penanganan bencana Sumatera sebesar Rp60 triliun hingga saat ini masih mencukupi sehingga tidak perlu menggeser dana MBG.

“Kan bencana (anggarannya) sejauh ini sudah cukup. Sudah ada (anggarannya). Tak perlu memindahkan anggaran MBG (Makan Bergizi Gratis),” ujar Purbaya.


Ia menjelaskan, pemerintah telah menyiapkan anggaran penanganan bencana sebesar Rp60 triliun. Sementara itu, permintaan anggaran yang masuk sejauh ini baru mencapai sekitar Rp51 triliun.

“Uangnya sudah cukup Rp60 triliun kita sediakan. Sedangkan yang ada sekarang baru Rp51 (triliun) permintaannya (untuk perbaikan) kira-kira permintaan kasarnya kan. Jadi cukup, jadi kami tidak akan mengganggu (program) MBG-nya,” tegasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris mengungkap alasan anggaran program makan bergizi gratis (MBG) sebaiknya dialihkan sementara untuk membantu korban bencana banjir di Sumatera. 

Politisi PDI Perjuangan itu menilai, anak-anak penerima MBG saat ini tengah memasuki masa libur sekolah.

“Distribusi makanan kering di masa libur, yang menurut laporan lapangan banyak berisi produk kemasan dan ultra processed food (UPF), berisiko melenceng dari tujuan awal program ini, yakni memperbaiki status gizi anak-anak Indonesia,” ujar Charles pada Senin, 22 Desember 2025. 

Selain itu, ia menilai para korban banjir di Sumatera justru lebih membutuhkan makanan yang layak dibandingkan penyaluran menu MBG kepada anak sekolah yang sedang libur.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya