Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto saat dialog dengan United State-Asean Business Council (USABC) di Amerika Serikat, Senin, 22 Desember 2025. (Foto: Dok. Kemenko Perekonomian)

Bisnis

Indonesia Bentuk Satgas Debottlenecking Atasi Hambatan Kerja Sama dengan AS

SELASA, 23 DESEMBER 2025 | 20:56 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemerintah berkomitmen mendorong perbaikan ekosistem bisnis pelaku usaha Amerika Serikat (AS) di Indonesia.

Komitmen tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menggelar pertemuan dan dialog dengan United State-Asean Business Council (USABC) di AS, 22 Desember 2025.

Pertemuan tersebut turut dihadiri perwakilan perusahaan AS, antara lain Cargill, Freepot, Citi, Chubb, Visa, McLarty Associates, Vriens & Partners, DGA Group-ASG, Dow Chemical, dan total sekitar 20 perusahaan anggota USABC.


“Hasil pertemuan dengan USTR telah menyepakati isu-isu utama dan isu teknis yang menjadi substansi dalam dokumen ART (Agreements on Reciprocal Trade). Karena itu dokumen ART akan ditandatangani Presiden Prabowo dan Presiden Trump sebelum akhir Januari 2026,” kata Menko Airlangga dikutip redaksi, Selasa, 23 Desember 2025.

Diskusi utama dalam pertemuan ini mencakup pembahasan perkembangan terkini dan hasil perundingan perdagangan resiprokal RI-AS. Hasil pertemuan tersebut, Indonesia berkomitmen memberikan akses pasar untuk produk AS, mengatasi kendala isu-isu hambatan non tarif, kerja sama dalam perdagangan digital dan teknologi, keamanan nasional dan kerja sama komersial.

Sementara itu, AS berkomitmen memberikan pengecualian tarif bagi produk-produk ekspor unggulan Indonesia yang tidak bisa diproduksi AS, seperti minyak kelapa sawit, cocoa, kopi, teh, dan lainnya.

Pada kesempatan ini, Menko Airlangga dan perwakilan perusahaan AS juga membahas beberapa isu investasi dan perdagangan, di antaranya perkembangan deregulasi, perubahan aturan devisa hasil ekspor, dan komitmen dalam perundingan perdagangan Indonesia-AS.

“Telah dibentuk Satgas Debottlenecking yang secara khusus ditujukan untuk menyelesaikan semua hambatan yang dialami dunia usaha di Indonesia,” jelas Menko Airlangga.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya