Berita

Ilustrasi (Artificial Inteligence)

Bisnis

Harga Emas Dunia 'Strong Bullish' Meskipun Terkoreksi di Akhir Pekan

SABTU, 13 DESEMBER 2025 | 07:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pergerakan harga emas dunia (XAU/USD) di bursa berjangka COMEX New York Mercantile Exchange, cukup stabil, menutup perdagangan akhir pekan dengan aksi profit taking yang cukup signifikan. 

Meskipun demikian, secara teknikal, tren jangka pendek komoditas logam mulia ini masih tergolong sangat kuat, yakni Strong Bullish.

Harga emas dunia resmi ditutup pada level 4.299,38 Dolar AS per troy ounce setelah sempat mencapai level tertinggi (High) mingguan di kisaran 4.331 Dolar AS. Aksi jual di menit-menit akhir perdagangan pekan lalu membuat emas gagal mempertahankan posisi di atas angka psikologis krusial 4.300 Dolar AS.


Meskipun terjadi koreksi, penutupan di level 4.299,38 Dolar AS ini dianggap masih mempertahankan momentum bullish yang kuat oleh para analis teknikal. Kegagalan menembus dan bertahan di atas 4.300 Dolar AS mengindikasikan bahwa level tersebut saat ini berfungsi sebagai area resistensi yang kuat.

Klaim Pengangguran Awal AS untuk pekan yang berakhir pada 6 Desember naik menjadi 236 ribu, naik tajam dari angka revisi naik pekan sebelumnya sebesar 192 ribu, menurut Departemen Tenaga Kerja. 

Sebaliknya, Klaim Berkelanjutan untuk pekan yang berakhir pada 29 November turun menjadi 1,838 juta dari 1,937 juta, menunjukkan beberapa stabilisasi dalam pengangguran jangka panjang.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS meningkat, dengan suku bunga acuan 10 tahun naik empat basis poin menjadi 4,19 pesen. Imbal hasil riil AS, yang berkorelasi terbalik dengan harga emas, turun hampir dua setengah basis poin menjadi 1,872 pesen, yang merupakan dorongan positif bagi emas Batangan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya