Berita

Anggota Komisi A DPRD Jakarta, Riano P. Ahmad. (Foto: Dokumentasi Nasdem)

Nusantara

Gudang Baterai di Kantor Terra Drone Jadi Sorotan DPRD DKI

SABTU, 13 DESEMBER 2025 | 04:47 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Anggota Komisi A DPRD Jakarta, Riano P. Ahmad menyoroti dua temuan krusial yang diduga menjadi penyebab musibah kebakaran Gedung Terra Drone di Jalan Letjen R Soeprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat yang menyebabkan 22 orang meninggal dunia.

"Yakni pelanggaran peruntukan zonasi kawasan serta Sertifikat Laik Fungsi (SLF) gedung tersebut," kata Riano dikutip dari laman DPRD DKI Jakarta, Sabtu 13 Desember 2025.

Berdasarkan penyelidikan, Gedung Terra Drone yang seharusnya digunakan sebagai perkantoran justru dipakai untuk menyimpan baterai dalam jumlah besar, yang mudah terbakar dan berpotensi meledak.


“Lokasi itu dipakai untuk gudang baterai. Pertanyaannya, apakah gudang seperti itu boleh ditempatkan di zonasi perkantoran?” kata Riano.

Diketahui, kebakaran Gedung Terra Drone disebabkan oleh baterai drone jenis lithium polymer (LiPo) yang terbakar. Polisi mengungkap adanya kesalahan sistemik manajemen di balik peristiwa nahas tersebut.

Kebakaran maut itu bersumber dari ruang tempat penyimpanan baterai drone. Hasil pemeriksaan terungkap bahwa karyawan Terra Drone tidak paham tentang pengelolaan baterai-baterai drone.

Di sisi lain, kata Riano, ada ketidaksesuaian atau ketiadaan SLF membuat standar keselamatan Gedung Terra Drone tidak terpenuhi.

Kondisi tersebut, menurut Riano, membuat proses evakuasi sangat sulit, dan memaksa sejumlah korban memecahkan kaca untuk menyelamatkan diri.

“Berarti kelayakan gedung tidak sesuai standar keselamatan. Ini alarm bahaya,” kata Riano.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Ratusan Pati Naik Pangkat

Selasa, 02 Desember 2025 | 03:24

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Reuni 212 dan Bendera Palestina

Selasa, 02 Desember 2025 | 22:14

Warga Gaza Sumbang 1.000 Dolar AS untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 02 Desember 2025 | 05:03

UPDATE

ERP Mangkrak, Evaluasi Kadishub Syafrin Liputo!

Sabtu, 13 Desember 2025 | 04:07

Timnas Tersingkir Tragis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 03:31

Dirut BSI Raih Sharia Banking Transformation Leader of the Year

Sabtu, 13 Desember 2025 | 03:14

Tak Benar Taman Nasional Way Kambas Dijual

Sabtu, 13 Desember 2025 | 03:04

Buka Posko Krisis Terpadu Mobil MBG Seruduk Siswa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 03:01

Evakuasi Warga Pakai Helikopter

Sabtu, 13 Desember 2025 | 02:14

Saatnya Prabowo Reshuffle Besar-besaran Pasca Bencana Sumatera

Sabtu, 13 Desember 2025 | 02:04

Way Kambas Pilot Project Penjualan Karbon di Kawasan Taman Nasional

Sabtu, 13 Desember 2025 | 01:53

Mirza Agus Jenderal Doktrin dan Lapangan Lulusan Kopassus Kini Jaga Timur

Sabtu, 13 Desember 2025 | 01:33

Ketika Perpol Menantang Mahkamah Konstitusi

Sabtu, 13 Desember 2025 | 01:30

Selengkapnya