Berita

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf. (Foto: Humpro Adpim Aceh)

Politik

Mualem Layak Jadi Pemimpin Nasional di Masa Mendatang

RABU, 10 DESEMBER 2025 | 09:23 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem, dinilai analis komunikasi politik Hendri Satrio sangat layak diperhitungkan sebagai salah satu calon pemimpin nasional.

Penilaian itu ia dasarkan pada rekam jejak dan gaya kepemimpinan Mualem yang dinilai konsisten berada di sisi masyarakat dalam berbagai situasi, termasuk pada saat bencana yang terjadi di Aceh belakangan ini.

"Muzakir Manaf atau Mualem itu bisa jadi, sebenarnya sudah sepatutnya jadi pemimpin nasional, dia konsisten bersama masyarakat," kata Hensat, sapaan akrab Hendri Satrio, Rabu, 10 Desember 2025.


Ia menjelaskan, figur seperti Mualem memiliki kombinasi pengalaman lapangan, kedekatan dengan akar rumput, serta kemampuan mengelola dinamika politik di daerah yang kompleks.

Karakter tersebut sesuai dengan kebutuhan Indonesia saat ini yang memerlukan pemimpin kuat, tetapi tetap membumi dan peka terhadap persoalan rakyat.

“Mualem terbiasa hadir langsung ketika rakyat menghadapi kesulitan, memimpin di lapangan, dan tidak hanya mengandalkan laporan di atas meja. Pola kepemimpinan seperti ini penting untuk level nasional,” ujarnya.

Cara Mualem memimpin di Aceh selama ini juga dianggap menunjukkan bahwa ia tidak sekadar menjadi simbol politik, tetapi benar-benar menjalankan fungsi representasi rakyat.

Kehadirannya di tengah masyarakat bukan hanya pada momen-momen seremonial, melainkan juga tulus tanpa pencitraan di saat situasi darurat ketika warga membutuhkan kehadiran negara.

"Yang saya lihat, hampir setiap hari ia berkeliling melihat kondisi rakyatnya, mendengar keluhan, dan memastikan bantuan berjalan, bukan hanya sekali datang untuk pencitraan, konsistensi hadir di tengah rakyat inilah yang membuat saya menilai dia pantas jadi pemimpin nasional,” lanjutnya.

Dari perspektif komunikasi politik, Hensat menilai kedekatan langsung antara pemimpin dan warga membangun kepercayaan yang sulit dibangun hanya dengan kampanye di media.

“Mualem sudah ditempa oleh situasi-situasi sulit yang tidak dialami semua tokoh. Ia belajar memimpin di tengah tekanan, berdialog dengan berbagai kelompok, dan tetap menjaga kedekatan dengan masyarakat dan itu semua merupakan bekal penting bila suatu saat ia didorong naik ke tingkat kepemimpinan nasional,” tuturnya.

Meski demikian, Hensat menilai pentingnya menjaga konsistensi gaya kepemimpinan yang dekat dengan rakyat ketika memasuki arena politik nasional yang lebih kompleks.

“Jika Mualem mampu menjaga prinsip tidak meninggalkan rakyat, tetap rutin turun ke lapangan, dan pada saat yang sama memperluas komunikasi politiknya secara cerdas, saya yakin ia akan menjadi salah satu figur yang diperhitungkan dalam peta kepemimpinan Indonesia,” pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya