Berita

Menlu Maroko Nasser Bourita dan Menlu Niger Bakary Yaou Sangaré (Foto: MWN)

Dunia

Niger Sambut Positif Penguatan Otonomi Sahara Maroko oleh PBB

RABU, 03 DESEMBER 2025 | 13:31 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Niger menyambut Resolusi 2797 Dewan Keamanan (DK) PBB yang menegaskan rencana otonomi Maroko sebagai dasar kredibel penyelesaian isu Sahara.

Sikap tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri, Kerja Sama, dan Warga Niger di Luar Negeri, Bakary Yaou SangarĂ©, usai melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri, Kerja Sama Afrika, dan Warga Maroko di Luar Negeri, Nasser Bourita. 

Menurut laporan yang diterima redaksi Rabu, 3 Desember 2025, pertemuan keduanya berlangsung di sela-sela Konferensi Korban Terorisme Afrika yang digelar di Rabat pada 2-3 Desember.


Niger menilai resolusi tersebut mengukuhkan posisi internasional terhadap rencana otonomi yang diajukan Maroko sebagai solusi yang dapat diterima semua pihak. 

"Niger menyambut baik pengesahan Resolusi 2797 bersejarah oleh DK PBB, yang menetapkan, dalam kerangka kedaulatan Maroko, rencana otonomi yang diusulkan oleh Kerajaan sebagai dasar yang serius, kredibel, dan berkelanjutan untuk mencapai solusi atas masalah Sahara Maroko," ungkap laporan tersebut.

Pada 31 Oktober 2025, DK PBB menyetujui resolusi yang didukung Amerika Serikat (AS) terkait Sahara Barat. Keputusan ini semakin menguatkan posisi Maroko atas wilayah yang disengketakan tersebut.

Dalam pemungutan suara yang digelar Jumat 31 Oktober 2025 waktu setempat, 11 negara mendukung resolusi tersebut, sementara Rusia, China, dan Pakistan abstain. Aljazair, yang menjadi pendukung utama Front Polisario, menolak keras keputusan itu.

Resolusi tersebut menyatakan otonomi sejati di bawah kedaulatan Maroko menjadi satu-satunya solusi yang paling layak untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di wilayah kaya fosfat itu. 

Sebelumnya wilayah ini diklaim oleh Maroko dan Front Polisario, yang beroperasi dari kamp-kamp pengungsi di Aljazair barat daya dan mengklaim mewakili masyarakat Sahrawi yang merupakan penduduk asli wilayah yang disengketakan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya