Berita

Ilustrasi. (Foto: Dokumentasi Pemkab Batang)

Nusantara

Program Food Heroes Generation Ajak Gen Z Ciptakan Solusi Pangan

SENIN, 24 NOVEMBER 2025 | 02:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Generasi Z harus dilibatkan dalam membangun ketahanan pangan di masa saat ini dan yang akan datang.

Hal itu menjadi tujuan dalam program Food Heroes Generation atau Sekolah Pangan, Komunitas Berdaya yang digagas Yayasan Swatantra Pangan Nusantara (YSPN).

“Program ini bertujuan untuk membangun literasi ketahanan pangan siswa melalui pendekatan partisipatif, mengembangkan kemampuan praktis dalam budidaya, teknologi pangan sederhana, dan pemetaan masalah pangan lokal serta mendorong inovasi Gen Z dalam menciptakan solusi pangan berbasis teknologi dan media digital,” ujar pendiri dan pengarah YSPN, Akmal Malik dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Minggu, 23 November 2025.


Lanjut dia, program ini juga menguatkan jejaring sekolah, komunitas, pemuda, UMKM untuk mendukung kemandirian pangan lokal. Selain itu juga untuk membentuk youth change-makers di bidang ketahanan pangan yang mampu bertindak, berkolaborasi, dan menciptakan dampak.

“Setiap modul dirancang dengan pendekatan modular yang terintegrasi dengan project-based learning yang kontekstual, aplikatif, dan menstimulasi partisipasi siswa dalam memahami dan menganalisis isu ketahanan pangan,” jelasnya.

Menurut dia, hal itu sebagaimana direkomendasikan oleh FAO, UNICEF, UNESCO, dan sejalan dengan program pemerintah, salah satunya Makan Bergizi Gratis (MBG).

Modul-modul pembelajaran yang akan diajarkan kepada siswa, di antaranya food literacy, sekolah kebun pintar, food innovation lab, citizen science & community mapping dan digital campaign.

“Berdasarkan laporan UNICEF, banyak sekolah masih dikelilingi oleh pilihan pangan tidak sehat dan minim pendidikan gizi yang aplikatif. Jadi kita menjawab tantangan itu,” pungkasnya.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya