Berita

Pemandangan layar keberangkatan dan kedatangan di Bandara Internasional Simon Bolivar di Maiquetia, Negara Bagian La Guaira, Venezuela (Foto: Reuters)

Dunia

Peringatan Bahaya AS Picu Pembatalan Penerbangan dari Venezuela

MINGGU, 23 NOVEMBER 2025 | 17:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sejumlah maskapai internasional membatalkan penerbangan mereka dari Venezuela pada Sabtu waktu setempat, 22 November 2025, menyusul peringatan bahaya dari Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA). 

Peringatan itu memicu kekhawatiran soal keselamatan penerbangan di tengah meningkatnya aktivitas militer di kawasan.

Menurut data Flightradar24 dan situs resmi Bandara Internasional Simon Bolivar Maiquetia, maskapai Brazil Gol, Avianca dari Kolombia, serta TAP Air Portugal termasuk yang membatalkan penerbangan dari Caracas. 


Otoritas penerbangan Kolombia, Aeronautica Civil, bahkan menyatakan terdapat risiko potensial saat terbang di area Maiquetia. Mereka menyebut kondisi keamanan yang memburuk serta meningkatnya aktivitas militer sebagai faktor utama.

TAP Air Portugal mengonfirmasi pembatalan penerbangan yang dijadwalkan pada Sabtu dan Selasa mendatang. 

“Keputusan ini menyusul informasi dari otoritas penerbangan Amerika Serikat yang menyebut bahwa kondisi keamanan di wilayah udara Venezuela tidak terjamin,” kata pihak TAP, seperti dimuat Reuters.

Maskapai Spanyol, Iberia, juga mengambil langkah serupa dengan membatalkan semua penerbangan menuju Caracas mulai Senin, 24 November 2025 hingga pemberitahuan lebih lanjut. 

Meski demikian, penerbangan Iberia dari Caracas ke Madrid pada Sabtu tetap diberangkatkan. 

“Perusahaan akan mengevaluasi situasi untuk menentukan kapan penerbangan ke negara tersebut dapat dilanjutkan,” ujar juru bicara Iberia.

Di sisi lain, beberapa maskapai masih mempertahankan jadwal penerbangan mereka. Copa Airlines dan Wingo tercatat tetap mengoperasikan penerbangan dari Maiquetia pada Sabtu tanpa perubahan.

FAA dalam pernyataannya menyebut memburuknya situasi keamanan dan meningkatnya aktivitas militer di dalam atau sekitar Venezuela dinilai dapat menimbulkan risiko bagi pesawat di seluruh ketinggian. 

Peringatan ini mengikuti laporan tentang meningkatnya pengerahan militer Amerika Serikat di kawasan tersebut, termasuk pengiriman kapal induk terbesar Angkatan Laut AS, delapan kapal perang lainnya, serta pesawat tempur F-35.

Selain itu, menurut laporan Flightradar24, penerbangan Latam Airlines menuju Bogota yang dijadwalkan pada Minggu juga telah dibatalkan, menambah panjang daftar maskapai yang menunda operasional mereka akibat situasi yang belum menentu di wilayah udara Venezuela.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya