Berita

Proses evakuasi tanah longsor di Banjarnegara. (Foto: BNPB)

Nusantara

16 Orang Warga Masih Hilang Tertimbun Longsor Banjarnegara

MINGGU, 23 NOVEMBER 2025 | 10:42 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebanyak 16 orang masih dinyatakan hilang tertimbun tanah longsor di Desa Pandanarun, Kecamatan Pandanarun, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengatakan, sebanyak dua jenazah korban tanah longsor kembali ditemukan pada operasi pencarian dan pertolongan pada Sabtu, 22 November 2025.

"Penemuan tersebut menambah jumlah korban meninggal menjadi 12 orang, termasuk dua bagian tubuh yang sebelumnya telah ditemukan. Sementara itu, 16 orang lainnya masih dinyatakan hilang," kata Abdul Muhari dalam keterangan persnya, Minggu, 23 November 2025.


Abdul Muhari menjelaskan, memasuki hari ketujuh operasi pada Sabtu, BNPB dan Basarnas memutuskan memperpanjang masa pencarian selama 3 hari ke depan.

"Dengan perpanjangan ini, tim gabungan kini diterjunkan secara serentak di tiga sektor, tidak lagi secara bergantian seperti pada hari-hari sebelumnya," jelas Abdul Muhari.

Abdul Muhari menuturkan, cuaca cerah hari ini memberikan ruang bagi tim SAR untuk menyisir lokasi longsor dengan lebih optimal. Saat para petugas mengais dan menggali tumpukan material di darat, sebuah pesawat Cessna Caravan berlogo BNPB dengan nomor registrasi PK-SNM melintas di udara, menaburkan bahan semai Kalsium Oksida (CaO) untuk mencegah pembentukan awan hujan dalam Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).

"Guna mendukung kelancaran upaya para petugas di lapangan. Sinergi antara operasi udara dan darat ini diharapkan dapat mempercepat penanganan darurat bencana longsor Banjarnegara, mulai dari pencarian dan pertolongan korban, pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak, hingga upaya pemulihan," pungkas Abdul Muhari.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya