Berita

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono. (Foto: Dok. OIKN)

Politik

Banggar DPR Dukung Percepatan Pembangunan IKN

JUMAT, 21 NOVEMBER 2025 | 21:57 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) bisa memberi dampak positif bagi perkembangan ekonomi Indonesia.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono menyebut progres pembangunan IKN tahap kedua berfokus pada kawasan legislatif dan yudikatif, terdiri dari tiga batch pekerjaan.

Batch 1 yang dimulai pada 2025 yang merupakan kontrak tahun tunggal telah mencapai rata-rata progres konstruksi 76 persen per 10 November 2025, sementara batch 2 akan dikerjakan sampai tahun 2027.


Batch 2 tengah berlangsung proses kontrak dengan penyedia jasa dengan progres 3 paket fisik dan 6 paket manajemen konstruksi sudah teken kontrak per 10 November 2025. 

"Adapun batch 3 dimulai 2026 hingga 2028 kini berada pada tahap persiapan tender," kata Basuki dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 21 November 2025.

Dukungan percepatan ini juga sudah disampaikan Banggar DPR saat melakukan kunjungan kerja di Multifunction Hall Kemenko 3, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, pada 19-20 November 2025. 

Basuki memaknai kunjungan Banggar menegaskan dampak positif pembangunan IKN terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan serta memastikan keberlanjutan pendanaan agar agenda pembangunan berjalan sesuai target.

"Kunjungan ini menjadi langkah strategis dalam memastikan dukungan politik dan anggaran bagi pembangunan IKN. Selain Banggar DPR, hadir pula Pemprov Kaltim, Kemenkeu, BI, serta para bupati dan walikota se-Kaltim," ujar Basuki.

Dari aspek pendanaan, mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu memastikan pembangunan IKN mengandalkan tiga skema pembiayaan, yakni APBN, kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU), dan investasi swasta murni. 

"Per 10 November 2025, terdapat 17 calon pemrakarsa KPBU dengan estimasi investasi mencapai Rp158,73 triliun, meliputi sektor hunian, jalan, dan Multi Utility Tunnel (MUT)," urainya.

Basuki menyebutkan, sebanyak 50 investor swasta dan lembaga telah menandatangani kerja sama di berbagai sektor strategis, mulai dari pendidikan, kesehatan, komersial, perbankan, hingga residensial dengan nilai investasi sekitar Rp66 triliun.

“Perpres 79/2025 (tentang Pemutakhiran Rencana Kerja Pemerintah) menambah percaya diri kami bahwa IKN pasti akan berlanjut. Ditambah lagi Presiden Prabowo telah menyetujui anggaran pembangunan IKN periode 2025?"2029 sebesar Rp48,8 triliun," kata Basuki.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya