Berita

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan jajaran dalam konferensi pers APBN KITA pada Kamis, 20 November 2025. (Foto: RMOL/Alifia)

Bisnis

Serapan Rendah, Menkeu Purbaya Prediksi Ada Kementerian yang Kembalikan Anggaran 2025

JUMAT, 21 NOVEMBER 2025 | 15:23 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap adanya potensi sejumlah kementerian/lembaga (K/L) yang kembali gagal menyerap anggaran tahun berjalan dan memilih mengembalikannya kepada negara. 

Ia menilai tren ini masih akan berlanjut hingga akhir November 2025.

“Ini kan belum habis bulannya ya. Saya duga sih akan ada yang balikin lagi beberapa (K/L), sampai akhir November (2025) kita monitor,” kata Purbaya dalam Konferensi Pers APBN Kita di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Kamis 20 November 2025.


Sebelumnya, Purbaya mengungkap ada K/L yang sudah mengembalikan anggaran senilai Rp3,5 triliun. Ia tetap menutup rapat identitas K/L tersebut.

Ia menjelaskan bahwa dana tak terserap tersebut tidak akan dibiarkan mengendap. Purbaya menyiapkan dua opsi untuk memanfaatkan anggaran yang dikembalikan.

“Rencananya, ya kita lihat ada enggak yang bisa spend lebih cepat nanti kalau di November–Desember (2025). Kalau Desember bisa spend, ya kita salurkan ke sana,” ujarnya.

“Tapi kalau enggak, ya kita gunakan untuk mengurangi defisit anggaran kita supaya lebih terkendali,” sambung Purbaya.

Per 31 Oktober 2025, posisi APBN sendiri tercatat defisit Rp479,7 triliun atau 2,02 persen dari produk domestik bruto (PDB). Kondisi ini berasal dari pendapatan negara yang baru mencapai Rp2.113,3 triliun, sementara belanja sudah menembus Rp2.593 triliun.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya