Berita

Ilustrasi (RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Pinjol Didominasi Generasi Muda Usia 19-34 Tahun: Pria Lebih Banyak Terjerat Kredit Macet

RABU, 19 NOVEMBER 2025 | 08:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Industri fintech peer-to-peer (P2P) lending atau yang lebih dikenal sebagai Pinjaman Online (Pinjol) terus mencatatkan pertumbuhan pesat di Indonesia. 

Per Agustus 2025, total pinjaman yang belum lunas (outstanding) telah melampaui angka Rp82,94 triliun, meningkat 25,4 persen secara tahunan (yoy), dengan jumlah penerima pinjaman mencapai 25,46 juta akun.

Dari seluruh penerima pinjaman tersebut, data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa generasi Z dan Milenial menjadi pengguna paling dominan. 


Nasabah yang berada dalam rentang usia 19 hingga 34 tahun menduduki posisi pertama sebagai pengguna terbanyak, yakni mencapai 15,18 juta akun. Jumlah utang berjalan dari kelompok usia ini juga tertinggi, mencapai Rp41,07 triliun.

Kelompok usia produktif berikutnya, 35-54 tahun, berada di posisi kedua dengan 9,16 juta akun, menyumbang outstanding sebesar Rp37,8 triliun. Sementara itu, pengguna berusia di atas 54 tahun dan di bawah 19 tahun masing-masing memiliki jumlah akun dan outstanding yang jauh lebih kecil.

Pengguna pinjol ternyata didominasi oleh pria dengan jumlah 12,89 juta akun, sementara wanita 12,56 juta akun. 

Menariknya, walaupun lebih sedikit, wanita  ternyata memiliki total utang yang jauh lebih besar. Outstanding pembiayaan yang ditanggung wanita mencapai Rp45,38 triliun, berbanding Rp37,56 triliun pada pria. Tingkat pertumbuhan utang wanita (outstanding) juga lebih tinggi (26 persen yoy) dibandingkan pria (24,5 persen yoy).

Meski demikian, secara umum, wanita menunjukkan rasio kredit macet (TWP 90) yang sedikit lebih baik, yakni 1,9 persen berbanding 2,1 persen pada pria.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya