Berita

Presiden Prabowo Subianto bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti. (Foto: Istimewa)

Politik

Guru dan Siswa Rasakan Langsung Manfaat Digitalisasi Pembelajaran

SELASA, 18 NOVEMBER 2025 | 22:32 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Transformasi digital pendidikan kini benar-benar terasa di ruang-ruang belajar. Melalui Program Digitalisasi Pembelajaran, lebih dari 173 ribu sekolah telah menerima dan memanfaatkan Panel Interaktif Digital sebagai media belajar. 

Tidak hanya memperluas akses pembelajaran, teknologi ini terbukti mengubah cara guru mengajar dan cara siswa memahami materi, lebih cepat, lebih interaktif, dan lebih menyenangkan.
 
Program Digitalisasi Pembelajaran, yang menyasar 288.865 sekolah di seluruh Indonesia, menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk memastikan setiap anak memiliki kesempatan belajar yang setara. 


Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa program ini membawa manfaat besar bagi ekosistem pendidikan.
 
“Tidak boleh ada bagian dari Indonesia yang tertinggal kualitas pendidikannya, harus sama baiknya, dan salah satu cara kita adalah menggunakan lompatan teknologi digitalisasi,” ujar Presiden Prabowo saat meluncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas di SMP Negeri 4 Bekasi, Senin 17 November 2025.
 
Sementara Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti menambahkan bahwa hasil monitoring dan evaluasi Kemendikdasmen menunjukkan peningkatan yang nyata di sekolah-sekolah penerima Panel Interaktif Digital.
 
Kata Mu'ti, baik siswa dan guru belajar dengan gembira, penuh semangat, dan capaian pembelajaran terus meningkat. 

"Ini bukti revolusi pendidikan yang diletakkan Bapak Presiden melalui digitalisasi pembelajaran dan pembagian Panel Digital Interaktif," ungkapnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya