Berita

Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dunia

Cloudflare Akhirnya Pulih, Layanan X hingga ChatGPT Kembali Normal

SELASA, 18 NOVEMBER 2025 | 22:20 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perusahaan infrastruktur internet Cloudflare mengumumkan bahwa gangguan layanan yang sempat menjatuhkan sejumlah situs besar dunia pada Selasa, 18 November 2025 akhirnya telah teratasi.

Dalam pembaruan di laman statusnya sekitar pukul 21.57 WIB, Cloudflare menyebut telah berhasil memperbaiki masalah tersebut. 

"Kami terus memantau adanya error untuk memastikan seluruh layanan kembali normal," demikian pernyataan Cloudflare, seperti dimuat CNBC


Gangguan yang berlangsung beberapa jam itu membuat situs-situs besar seperti ChatGPT milik OpenAI, platform belanja Shopify, mesin pencari kerja Indeed, chatbot Claude buatan Anthropic, hingga media sosial X milik Elon Musk tidak dapat diakses oleh pengguna di berbagai negara. 

Bahkan, platform pelacakan gangguan layanan Downdetector pun sempat tidak bisa dibuka. Layanan digital milik NJ Transit juga ikut terdampak.

OpenAI menyatakan bahwa ChatGPT dan aplikasi video pendeknya, Sora, mulai pulih setelah sebelumnya bermasalah akibat gangguan pada penyedia layanan pihak ketiga.

Seorang juru bicara Cloudflare menjelaskan bahwa perusahaan mendeteksi adanya lonjakan lalu lintas tidak biasa pada salah satu layanannya sekitar pukul 18.20 WIB. Lonjakan tersebut membuat sebagian lalu lintas yang melewati jaringan Cloudflare mengalami error. 

"Kami belum mengetahui penyebab lonjakan lalu lintas tidak biasa itu. Seluruh tim dikerahkan untuk memastikan semua lalu lintas dapat dilayani tanpa error," ungkapnya dalam pernyataan resmi.

Cloudflare dikenal sebagai penyedia layanan penting bagi jutaan bisnis di seluruh dunia, mengamankan dan mengelola lalu lintas sekitar 20 persen dari keseluruhan web. 

Layanan yang mereka sediakan mencakup perlindungan terhadap serangan DDoS, yang biasanya dilakukan dengan membanjiri sistem sebuah situs dengan permintaan palsu hingga tidak dapat beroperasi.

Insiden ini membuat saham Cloudflare turun lebih dari 3 persen. Gangguan tersebut terjadi kurang dari sebulan setelah Amazon Web Services mengalami pemadaman layanan seharian, disusul oleh gangguan global Microsoft Azure dan 365. 

Pada Juli 2024, kesalahan pembaruan perangkat lunak oleh CrowdStrike bahkan memicu pemadaman masif yang menghentikan penerbangan, mengganggu layanan keuangan, dan memaksa rumah sakit menunda prosedur medis.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya