Berita

Presiden RI Prabowo Subianto bersama Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menonton langsung kolaborasi demonstrasi drone dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Angkatan Bersenjata (AB) Yordania di Lapangan Tembak Brigif 1 Parako Korps Pasgat TNI Angkatan Udara, Jakarta Timur pada Sabtu, 15 November 2025. (Foto: Sekretariat Presiden)

Politik

Prabowo dan Raja Abdullah II Antusias Saksikan Demonstrasi Drone di Mako Kopasgat

SABTU, 15 NOVEMBER 2025 | 16:08 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Presiden RI Prabowo Subianto  bersama Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menonton langsung kolaborasi demonstrasi drone dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Angkatan Bersenjata (AB) Yordania.

Kegiatan bertema "Kontraterorisme" itu berlangsung di Lapangan Tembak Brigif 1 Parako Korps Pasgat TNI Angkatan Udara, Jakarta Timur pada Sabtu, 15 November 2025.

Raja Abdullah II terlihat sangat antusias dengan datang menggunakan pakaian militernya dan Prabowo dengan pakaian safari warna kremnya. Keduanya tiba dengan menggunakan helikopter.


Saat turun, Raja Abdullah II dan Prabowo disambut langsung oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAU) Jeneral TNI Maruli Simanjuntak dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali. 

Acara diawali dengan Atraksi Pencak Silat Merpati Putih. Kemudian, dilanjutkan dengan atraksi bela diri TNI sebagai uji kemampuan prajurit di segala medan tempur. Selanjutnya, atraksi diakhiri dengan demonstrasi drone. 

Usai demonstrasi, Raja Abdullah II dan Prabowo turut memberikan apresiasi dan menyalami prajurit TNI dan AB Yordania. 

Turut hadir juga dalam acara tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah (Bakom) Angga Raka Prabowo dan para delegasi Yordania. 

Indonesia dan Yordania telah melaksanakan berbagai kegiatan kolaboratif. Di antaranya pengiriman tim TNI ke King Abdullah Special Operations Training Center untuk latihan tempur di wilayah sub-urban dalam pelatihan tactical air traffic control di Yordania.

Sebaliknya, Yordania telah mengirim perwira menengahnya untuk mengikuti program pendidikan di Lemhannas RI. 

Lalu, Indonesia juga telah mengirim prajurit ke Yordania untuk memperdalam kerja sama militer, khususnya dalam bidang teknologi drone.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya