Berita

Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty (dua dari kiri). (Foto: RMOL/Ahmad Satryo)

Politik

Bawaslu Kembangkan Model Pengawasan Berbasis AI

JUMAT, 14 NOVEMBER 2025 | 19:52 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mempertimbangkan untuk menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) dalam strategi pengawasan pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada).

"Kami mulai mengembangkan model pengawasan berbasis kecerdasan buatan," ujar Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty saat menggelar diskusi publik di Gedung Center Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 14 November 2025.

Pemanfaatan teknologi AI ini dilakukan merujuk pengalaman kerawanan pelanggaran di Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.


"Ke depan, ancaman deepfake harus dipandang sebagai tantangan serius. AI memang memberi peluang percepatan mitigasi, tetapi di saat yang sama membawa banyak jebakan," ucapnya.

Lebih lanjut, Lolly memastikan langkah Bawaslu menghadapi tantangan digitalisasi informasi dan perkembangan AI dilakukan agar pengawasan lebih adaptif.

Bahkan tahun depan, Bawaslu akan menggandeng banyak yang memiliki keahlian teknologi untuk merumuskan model pengawasan digital yang kuat secara keamanan dan mudah digunakan di lapangan.

"Selain menjadi jembatan koordinasi, Bawaslu juga menyiapkan peningkatan kapasitas internal agar pengawas Pemilu tidak gagap teknologi," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya