Berita

Ilustarsi Transjakarta.

Nusantara

Transjakarta Tindak Tegas Pelanggaran di Lingkungan Kerja

KAMIS, 13 NOVEMBER 2025 | 18:29 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan bebas diskriminasi bagi seluruh karyawan.

“Direksi berkomitmen menjaga lingkungan kerja yang setara dan inklusif dengan menerapkannya dalam bentuk regulasi formal,” ujar Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, Kamis, 13 November 2025.

Dari total 6.538 karyawan, lebih dari 15 persen adalah perempuan yang berperan aktif di berbagai posisi strategis, mulai dari direksi hingga petugas layanan di lapangan.


Komitmen tersebut dijalankan melalui sejumlah langkah, antara lain penerapan Peraturan Direksi Nomor 53 Tahun 2025 tentang lingkungan kerja inklusif dan pembentukan Satgas LENTERA (Lingkungan Kerja Aman dan Setara) yang menjadi kanal pelaporan serta pendampingan bagi korban kekerasan di tempat kerja.

Menanggapi aksi penyampaian aspirasi yang digelar salah satu serikat pekerja, Ayu menegaskan bahwa manajemen menghargai hak karyawan untuk bersuara.

“Manajemen telah memberikan dispensasi dan menerima enam tuntutan yang disampaikan. Aksi ini berasal dari satu serikat pekerja dari total tujuh yang ada di Transjakarta,” jelasnya.

Terkait isu pelecehan seksual yang turut disuarakan, Transjakarta memastikan telah menindaklanjuti sesuai aturan perusahaan.

“Kasus yang melibatkan koordinator lapangan telah ditindak dengan Surat Peringatan Kedua (SP2). Jika ditemukan bukti baru, kami siap mengambil langkah tegas hingga pemutusan hubungan kerja,” tegas Ayu.

Ia menambahkan, Transjakarta berkomitmen untuk berpihak pada korban dan memberikan pendampingan penuh bila kasus ini berlanjut ke ranah hukum.

“Tidak ada toleransi bagi setiap bentuk pelanggaran,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya