Berita

Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang (kanan) bersama Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti (kiri). (Foto: Humas BGN)

Bisnis

BGN Gandeng BPS Hitung Dampak Ekonomi Program MBG

SABTU, 08 NOVEMBER 2025 | 04:50 WIB | LAPORAN: ABDUL ROUF ADE SEGUN

Badan Gizi Nasional (BGN) dan Badan Pusat Statistik (BPS) menggalang kerja sama dalam mengukur dampak penerapan program Makan Bergizi Gratis (MBG) terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. 

Hal ini sangat penting karena survei yang dilakukan bersama itu akan mengetahui seberapa besar pengaruh pelaksanaan program MBG di tengah masyarakat.

“6 Januari nanti, tepat satu tahun program MBG. Jadi, kami berharap BPS bisa menampilkan data yang menarik tentang pengaruh diterapkannya program MBG dalam pertumbuhan ekonomi,” kata Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang saat bertemu dengan Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti di Kantor Pusat BPS di Jakarta, dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Jumat, 7 November 2025.


Tak hanya soal dampak penerapan program MBG terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, BGN juga mengajak BPS untuk membangun sistem statistik terpadu, yang akan bisa mencatat perkembangan dan pertumbuhan seluruh siswa penerima manfaat MBG. 

“Misalnya mencatat partisipasi dan tingkat kehadiran siswa, juga berat dan tinggi badan siswa penerima manfaat MBG,” jelasnya.

Nanik pun berjanji untuk membuka akses data tentang SPPG-SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) atau dapur MBG maupun data tentang sekolah-sekolah penerima manfaat BGN berikut lokasinya. 

“Kami berdua senang bekerja sama sebagai sahabat, demi bangsa dan negara,” ungkap Wakil Kepala BGN Bidang Komunikasi Publik dan Investigasi itu.

Amalia menyambut baik ajakan kerja sama dari BGN. Sebab, sebagai Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden, BPS berperan dalam menyediakan kebutuhan data bagi pemerintah dan masyarakat. 

BPS juga berperan dalam membantu kegiatan statistik di Kementerian, Lembaga Pemerintah atau institusi lain, dalam membangun sistem perstatistikan nasional. 

“Kami senang bisa bekerja sama dengan BGN,” ujar Amalia.

Ia sepakat bahwa data-data sangat penting untuk menampilkan keberhasilan program MBG. Karena itu ia berharap agar BGN bisa berbagi data yang diperlukan.  


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya