Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Sektor Otomotif Pimpin Kenaikan di Pasar Saham Eropa

KAMIS, 06 NOVEMBER 2025 | 08:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Eropa menguat, setelah sempat melemah di awal sesi akibat aksi jual saham teknologi. 

Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup naik 0,23 persen atau 1,32 poin menjadi 571,90, setelah sebelumnya sempat melorot hingga 0,7 persen.

Sejumlah indeks utama kawasan juga berakhir di zona hijau. Di Jerman, Indeks DAX menguat 0,42 persen atau 100,63 poin menjadi 24.049,74. FTSE 100 Inggris naik 0,64 persen atau 62,12 poin ke posisi 9.777,08. CAC Prancis menguat 0,08 persen atau 6,72 poin menjadi 8.074,23.


Sektor teknologi yang sempat menjadi penekan utama pasar, memangkas pelemahannya dan hanya turun tipis 0,1 persen. Sementara sektor kesehatan menjadi pemberat utama dengan penurunan 1 persen.

Saham Novo Nordisk anjlok 4,5 persen setelah memangkas proyeksi pendapatan tahunannya. Saham juga turun 15,8 persen ke posisi terbawah.

Sebaliknya, sektor otomotif memimpin penguatan dengan lonjakan 2,3 persen setelah mencatat kinerja buruk sepanjang tahun ini. Saham BMW naik 6,8 persen berkat peningkatan margin laba inti pada kuartal ketiga. Mercedes-Benz, Renault, dan Volkswagen juga menguat antara 2,3 persen hingga 3,5 persen.

Saham energi menguat 0,9 persen, dipimpin Vestas yang meroket 14,7 persen setelah membukukan laba operasi kuartal ketiga di atas ekspektasi dan mengumumkan program pembelian kembali saham. Saham Nexi menyusut 7,9 persen setelah laba inti kuartal ketiganya sedikit di bawah konsensus internal perusahaan.

Musim laporan keuangan di Eropa kini mencapai setengah jalan. Data LSEG menunjukkan prospek kesehatan korporasi di kawasan ini membaik, meski masih tertinggal dibandingkan kinerja perusahaan di Amerika. 

Dari sisi ekonomi, zona euro mencatat pertumbuhan tercepat sejak Mei 2023 pada Oktober, menambah keyakinan bahwa pemulihan ekonomi kawasan sedang berlangsung meski risiko global masih membayangi.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya