Berita

Kereta Cepat Whoosh. (Foto: PT KAI)

Politik

Dugaan Korupsi Whoosh Harus Tetap Diusut Meski Prabowo Pasang Badan soal Utang

RABU, 05 NOVEMBER 2025 | 14:04 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menegaskan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh tidak menghadapi persoalan serius terkait pembiayaan menyedot perhatian publik. 

Koordinator Tim Advokasi Anti Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis, Ahmad Khozinudin, menilai pernyataan Prabowo bisa menimbulkan kesan bahwa persoalan proyek Whoosh hanya sebatas soal utang. Padahal, publik juga menyoroti adanya dugaan penyimpangan yang harus diselidiki secara hukum.

“Lewat pernyataan Presiden Prabowo seolah-olah tidak ada masalah. Problemnya bukan hanya pembayaran utang, tetapi juga dari mana sumber dananya, serta dugaan tindak pidana korupsi yang seharusnya diusut terlebih dahulu,” tegas Ahmad Khozinudin lewat kanal Youtube miliknya, Rabu, 5 November 2025.


Ia mengingatkan, soal pembayaran cicilan utang adalah ranah administratif dan keuangan negara, namun dugaan tindak pidana korupsi harus menjadi prioritas penyelidikan. 

Terlebih, menurutnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelumnya telah menyatakan sedang menyelidiki kasus tersebut.

Dengan Presiden pasang badan untuk proyek kereta cepat Whoosh, Ahmad Khozinudin khawatir secara psikologis aparat penegak hukum jadi ragu atau tidak berani melanjutkan penyelidikan.

"Tindakan Presiden ini seolah-olah menganulir upaya aparat penegak hukum untuk mengungkap kasus ini," ungkapnya.

Maka dari itu, dia menegaskan, komitmen Presiden untuk menanggung beban proyek tidak boleh dimaknai sebagai penghapusan tanggung jawab hukum pihak-pihak yang diduga terlibat pelanggaran. 

Presiden Prabowo Subianto akhirnya buka suara soal polemik utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh). 

Saat meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta, Selasa, 4 November 2025, Prabowo menegaskan kesiapannya menanggung penuh tanggung jawab atas keberlanjutan proyek strategis tersebut.

“Nggak usah khawatir ribut-ribut Whoosh, saya sudah pelajari masalahnya, tidak ada masalah. Saya akan tanggung jawab nanti Whoosh semuanya,” ujar Prabowo.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya