Berita

Ilustrasi (Artificial Inteligence)

Bisnis

Harga Emas Dunia Terjungkal Terbebani Apresiasi Dolar AS

RABU, 05 NOVEMBER 2025 | 08:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga emas dunia di bursa berjangka COMEX New York Mercantile Exchange meroisot lebih dari 1 persen saat pasar menantikan data ekonomi Amerika untuk mencari petunjuk arah kebijakan moneter The Fed. 

Indeks Dolar AS (Indeks DXY) yang melesat ke posisi tertinggi dalam tiga bulan terakhir, membuat emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.

Emas spot anjlok 1,5 persen menjadi 3.940,75 Dolar AS per ons pada penutupan perdaganan Selasa 4 November 2025 waktu setempat. Sementara, harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) untuk kontrak pengiriman Desember ditutup melemah 1,3 persen menjadi 3.960,50 Dolar AS  per ons.


Penutupan sebagian pemerintahan (government shutdown) Amerika masih berlangsung. Penutupan yang berlarut-larut ini --dan berpotensi menjadi yang terpanjang dalam sejarah--telah menghentikan publikasi sejumlah data ekonomi resmi. Akibatnya, investor kini lebih memperhatikan data ekonomi non-pemerintah seperti laporan ketenagakerjaan nasional ADP yang dijadwalkan rilis Rabu pekan ini.

Harga emas, yang meroket 53 persen sejak awal tahun, kini terkoreksi lebih dari 9 persen dari rekor tertingginya pada 20 Oktober.

Harga logam lainnya juga merosot. Perak spot turun 1,5 persen menjadi 47,32 Dolar AS per ons. Platinum menyusut 1,8 persen menjadi 1.538,05 Dolar AS. Paladium anjlok 3,1 persen menjadi 1.400,30 Dolar AS.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya