Berita

Menteri Agama Nasaruddin Umar enyaksikan peserta Madrasah Robotics Competition (MRC) 2025 di Living World, Kota Wisata Cibubur, Sabtu 1 November 2025 (Foto: Kemenag)

Nusantara

Menag Dorong Siswa Madrasah Kuasai Sains dan Teknologi

SABTU, 01 NOVEMBER 2025 | 16:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa madrasah masa kini harus menjadi simbol kemajuan ilmu dan teknologi, bukan hanya unggul dalam bidang keagamaan. 

“Anak-anak madrasah jangan hanya bisa mengaji dan berdoa, tapi juga harus mampu menciptakan robot, meneliti, dan berinovasi. Itu baru madrasah masa depan,” ujar Nasaruddin saat membuka ajang Madrasah Robotics Competition (MRC) 2025 di Living World, Kota Wisata Cibubur, Sabtu 1 November 2025.

Ia menambahkan, semangat berkarya sejalan dengan perintah Al-Qur’an. Menurutnya, beramal dalam Islam berarti bekerja dengan perencanaan dan kecermatan, sama seperti robot yang bergerak dengan logika dan sensor.


Dalam acara tersebut, Nasaruddin juga mengumumkan kabar baik: Pemerintah Emirat Arab akan memberikan dukungan besar bagi pengembangan madrasah di Indonesia, termasuk peningkatan keterampilan guru dan siswa. “Insyaallah, MoU akan segera ditandatangani dalam waktu dekat,” ujarnya.

MRC 2025 diikuti 616 tim dari berbagai jenjang madrasah di seluruh Indonesia, jumlah peserta terbanyak sejak ajang ini pertama kali digelar pada 2015. Kompetisi terbagi menjadi dua kategori utama, yakni Robot Karya Inovasi dan Mobile Robot Labirin, dengan tema “Robotic Technology for a Green Future.”

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, menyebut ajang ini sebagai momentum kebangkitan inovasi madrasah setelah dua tahun vakum. “Madrasah bukan hanya mencetak ulama, tapi juga calon ilmuwan dan insinyur yang berakhlak mulia,” kata Amien.

Ia menambahkan, MRC 2025 juga menjadi bagian dari strategi Kementerian Agama menyongsong era baru pendidikan madrasah, termasuk penerapan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai pengganti Ujian Nasional.

Ajang MRC 2025 dihadiri jajaran pejabat Kementerian Agama, guru, kepala madrasah, serta para peserta yang antusias menampilkan inovasi teknologi ramah lingkungan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya