Berita

Wakil Menteri Sosial Agus Jabo dan Anggota DPD Perwakilan Sulawesi Tengah, Andhika Mayrizal Amir. (Foto: Dok. Kemensos)

Politik

Kasus Kekerasan Seksual Anak di Banggai jadi Bahasan Serius Kemensos-DPD

JUMAT, 31 OKTOBER 2025 | 01:40 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kasus kekerasan pada anak menjadi atensi khusus Kementerian Sosial (Kemensos). Isu ini bahkan turut dibahas Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono saat menerima audiensi anggota DPD Perwakilan Sulawesi Tengah, Andhika Mayrizal Amir di kantornya, Jakarta, Kamis, 30 Oktober 2025.

Dalam audiensi tersebut, keduanya membahas penanganan kasus kekerasan seksual terhadap anak berinisial N di Banggai Kepulauan. Anak perempuan yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu menjadi korban kekerasan seksual oleh keluarga dan dijual oleh ibu kandungnya menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

Agus Jabo memastikan Kemensos sudah menindaklanjuti kasus ini dengan cepat dan tepat. Korban kini berada dalam perlindungan Sentra Kemensos atas arahan langsung Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul).


“Yang terpenting sekarang anak sudah dievakuasi di bawah naungan Kemensos, nanti kebutuhan anak akan disesuaikan setelah asesmen lebih lanjut,” ujar Agus Jabo.

Usai membahas kasus kekerasan seksual terhadap anak, Agus Jabo mengusulkan agar dibangun Sekolah Rakyat rintisan di Buol.

“Kami mendorong agar Pemerintah Daerah Buol segera berkoordinasi dengan Kemensos dan mengusulkan pendirian Sekolah Rakyat,” kata Agus Jabo.

Dalam audiensi tersebut, Andika menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi sosial masyarakat Buol yang masih menghadapi berbagai keterbatasan, seperti akses jalan yang rusak, sinyal komunikasi yang lemah, dan rendahnya kesempatan pendidikan.

Kondisi ini dinilai turut memperburuk kerentanan sosial dan ekonomi masyarakat.

Pertemuan ditutup dengan komitmen bersama untuk memperkuat sinergi antara Kemensos, DPD, dan Pemda Buol dalam penanganan kasus perlindungan anak maupun dalam memperluas akses pendidikan melalui program Sekolah Rakyat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya